Surat Berharga Negara (SBN) untuk retail atau obligasi retail akan terbit tujuh seri pada tahun 2022. Dengan mengetahui jadwal penerbitan SBN retail akan membantu merencanakan investasi pada tahun ini.
Oleh
JOICE TAURIS SANTI
·3 menit baca
Surat Berharga Negara (SBN) untuk retail atau yang lebih dikenal dengan nama obligasi retail akan terbit tujuh seri pada tahun ini. Seri yang diterbitkan cukup lengkap.
Ketujuh seri tersebut adalah Obligasi Retail ORI021 dan ORI022, dan masing-masing satu seri Sukuk Retail, Saving Bond Retail, Sukuk Retail, Cash Waqf Linked Sukuk, dan Sukuk Tabungan. Jangka waktu SBN retail antara dua dan tiga tahun, tergantung masing-masing seri.
SBN retail ini akan diterbitkan setiap dua bulan, dengan masa penawaran pada Januari, Februari, April, Mei, Agustus, September, dan Oktober.
SBN retail merupakan instrumen investasi yang aman karena dijamin pemerintah, baik pokok maupun kupon bunganya.
Dengan mengetahui jadwal penerbitan SBN retail ini, akan membantu merencanakan investasi yang akan kita lakukan pada tahun 2022. Misalnya, jika akan menerima bonus pada bulan Maret dan ingin disimpan dalam SBN, dapat memilih Sukuk Retail seri SR016 yang akan ditawarkan pada 25 Februari hingga 16 Maret.
Saat ini pemerintah sedang menawarkan seri pertama SBN tahun 2022, yaitu ORI021, mulai 24 Januari hingga 17 Februari 2022. Adapun tingkat suku bunga yang ditawarkan 4,9 persen dengan jangka tiga tahun.
ORI dapat diperdagangkan di pasar sekunder sehingga ketika investor memerlukan dana sebelum ORI jatuh tempo, dapat dijual dengan mengikuti harga pasar yang berlaku saat itu.
SBN retail merupakan instrumen investasi yang aman karena dijamin pemerintah, baik pokok maupun kupon bunganya. Setiap bulannya para investor akan mendapatkan kupon bunga yang ditransfer langsung ke rekening tabungan. Kupon bunga diterima hingga SBN retail tersebut jatuh tempo. Pada tanggal jatuh tempo, dua atau tiga tahun sejak tahun pembelian, investor akan menerima pengembalian pokok investasi.
Imbal hasil akan ditentukan menurut tingkat suku bunga yang berlaku. Tentu nilainya lebih besar ketimbang tingkat suku bunga acuan Bank Indonesia, yang juga lebih tinggi dari suku bunga tabungan dan deposito. Para ekonom memperkirakan, Bank Indonesia akan menaikkan suku bunga pada tahun ini.
Dari sisi pajak, tingkat pajak yang dikenakan atas kupon bunga SBN retail sudah turun dari 15 persen menjadi 10 persen. Besaran pajak ini lebih rendah ketimbang pajak bunga deposito yang sebesar 20 persen, untuk nilai deposito di atas Rp 7,5 juta.
Cash Waqf
Tahun ini, pemerintah juga akan menerbitkan Cash Waqf Linked Sukuk (CWLS) seri SWR003. Berbeda dengan SBN lainnya yang sudah sering diterbitkan, seri Cash Waqf ini baru tiga kali diterbitkan.
CWLS merupakan produk investasi Sukuk Negara yang dapat menjadi alternatif investasi bagi nazhir dalam mengelola wakaf dan dana sosial lainnya, guna mendukung program pemberdayaan ekonomi dan kegiatan sosial. Nazhir merupakan pihak yang menerima harta benda wakaf dari wakif (orang yang mengeluarkan harta wakaf) untuk dikelola sesuai peruntukan.
SBN dapat menjadi salah satu alternatif investasi yang aman untuk tahun ini.
Investor CWLS ini dapat berbentuk institusi ataupun individu. Minimal pemesanan sama seperti SBN seri lain, tetapi tidak ada batasan untuk maksimum pemesanan. Imbalan yang dihasilkan nilainya tetap dan disalurkan untuk program atau kegiatan oleh Nazhir yang ditunjuk. CWLS ini tidak dapat diperdagangkan di pasar sekunder sehingga harus dipegang hingga masa jatuh temponya.
Di tengah kondisi perekonomian yang belum stabil, SBN dapat menjadi salah satu alternatif investasi yang aman untuk tahun ini.