logo Kompas.id
KesehatanSoal Hepatitis Akut, Pemprov...
Iklan

Soal Hepatitis Akut, Pemprov NTT Imbau Masyarakat Menerapkan Protokol Kesehatan yang Ketat

Hepatitis akut perlu ada protap dari pemerintah pusat untuk daerah sebagai panduan penanganan. Saat ini setiap orang berbicara menurut versi dan pemahaman sendiri-sendiri tanpa patokan jelas.

Oleh
KORNELIS KEWA AMA
· 3 menit baca
Laboratorium PCR di RSUD Umbu Rara Meha di Waingapu, Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur. Apakah Laboratorium semacam ini juga bisa memeriksa sampel kasus hepatitis akut yang sedang terjadi saat ini. Satgas Covid-19 Sumba Timur.
KORNELIS KEWA AMA

Laboratorium PCR di RSUD Umbu Rara Meha di Waingapu, Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur. Apakah Laboratorium semacam ini juga bisa memeriksa sampel kasus hepatitis akut yang sedang terjadi saat ini. Satgas Covid-19 Sumba Timur.

KUPANG, KOMPAS — Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur mengimbau masyarakat agar tetap menjaga protokol kesehatan, seperti Covid-19. Meski virus tersebut belum diketahui jenis, cara penyebaran, dan jenis obat yang tepat, protokol kesehatan yang ketat tetap dijalankan. Jika ada kasus, sampel tetap diperiksa di Laboratorium Kesehatan Surabaya atau Jakarta. Perlu panduan khusus mengatasi penyakit ini,

Kepala Dinas Kesehatan, Kependudukan, dan Catatan Sipil Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) Messerasih Ataupah di Kupang, Kamis (5/5/2022), mengatakan, sampai hari ini Badan Kesehatan Dunia (WHO) dan Kementerian Kesehatan RI belum merilis penyebab pasti hepatitis akut yang menyerang anak-anak tersebut. Belum ada petunjuk atau protokol tetap menghadapi kasus itu.

Editor:
AGNES BENEDIKTA SWETTA BR PANDIA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000