logo Kompas.id
KesehatanPerluasan Tes HIV Terbentur...
Iklan

Perluasan Tes HIV Terbentur Dinding Stigma

Tes menjadi ujung tombak untuk mencari mereka dengan HIV positif yang diperkirakan di Indonesia ada 543.100 orang. Sayangnya, stigma dari masyarakat pada orang dengan HIV menghambat kesediaan orang menjalani tes.

Oleh
TATANG MULYANA SINAGA
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/tqEN6UNqktu86zkFArA1oi2SYAk=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2F20200306spw-unaids-pia-3_1583491409.jpg
KOMPAS/SATRIO PANGARSO WISANGGENI

Aktris Atiqah Hasiholan menunjukkan jarinya yang baru saja ditusuk untuk mengambil sampel darah tes HIV pada Jumat (6/3/2020) di Jakarta. Atiqah melakukan tes HIV di depan media dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya tes HIV.

BANDUNG, KOMPAS — Perluasan tes untuk menjangkau mereka yang berstatus HIV positif masih saja terbentur dinding stigma dari masyarakat. Padahal, tanpa penjangkauan yang luas dan ditindaklanjuti dengan pengobatan antiretroviral, mereka yang berstatus HIV positif berpotensi menularkan kepada orang lain.

Pelaksana Tugas Direktur Eksekutif Rumah Cemara, Raditya, Senin (26/7/2021), mengatakan, perluasan tes HIV, terutama pada populasi kunci, sangat penting. Tidak hanya untuk mengantisipasi penularan, tetapi agar ditindaklanjuti dengan pengobatan untuk mengendalikan penyakit ini.

Editor:
Adhitya Ramadhan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000