Selesai Pendidikan, 176 Perwira Kesehatan TNI Langsung Dikirim ke RSDC Wisma Atlet
TNI menempatkan perwira kesehatan yang baru lulus pendidikan ke RSDC Wisma Atlet untuk membantu penanganan pandemi Covid-19.
Oleh
Iwan Santosa
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Mabes TNI menempatkan 176 perwira kesehatan TNI yang baru selesai menjalani pendidikan di Akademi Militer Magelang ke Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet, Jakarta, Senin (28/6/2021). Panglima TNI Marsekal (TNI) Hadi Tjahjanto seusai memeriksa kesiapan para perwira kesehatan yang baru tiba di Lanud Halim Perdanakusuma mengatakan, para perwira siswa itu menjadi tambahan tenaga kesehatan di wilayah Jakarta, khususnya di Wisma Atlet, Rusun Nagrak di Cilincing, dan Rusun Pasar Rumput di Jakarta Selatan.
Para tenaga kesehatan yang direkrut tahun 2020 tersebut terdiri dari 120 dokter umum, 20 dokter gigi, keperawatan 8 orang, 12 orang dari farmasi dan apoteker, serta 4 fisioterapi. Selain itu, ada 2 radiolog, 1 dari kesehatan lingkungan, 4 ahli gizi, 1 elektro medis, 1 perawat gigi, 2 analis medis, dan 1 orang rekam medis.
Sebelum diberangkatkan ke Jakarta, mereka menjalani tes swab antigen di Akmil Magelang. Hal itu dilakukan untuk memastikan mereka dalam kondisi sehat dan tidak terpapar Covid-19.
Para perwira kesehatan itu diberangkatkan dengan dua pesawat C-130 Hercules TNI AU dengan nomor registrasi A-1328 dan A-1335 dari Lanud Adi Sutjipto, Yogyakarta.
Sebelumnya, pada Minggu (27/6/2021), Panglima TNI Marsekal (TNI) Hadi Tjahjanto meninjau kesiapan operasional Rusun Nagrak di Cilincing dan Rusun Pasar Rumput di Jakarta Selatan. Lokasi baru tersebut digunakan untuk tempat isolasi pasien seiring melonjaknya kasus infeksi Covid-19 di wilayah Jakarta dan sekitarnya.
Hingga Minggu (27/6/2021), total kasus Covid-19 di Indonesia mencapai 2.115.304 kasus, dengan pasien dirawat 207.685 orang. Sejumlah rumah sakit kewalahan menghadapi lonjakan pasien Covid-19, sementara tenaga kesehatan semakin kelelahan.
Berbagai fasilitas kesehatan TNI digunakan untuk merawat pasien Covid-19 dan operasi vaksinasi, seperti di RSPAD Gatot Subroto dan fasilitas kesehatan Kodam Jaya, RSAL Mintohardjo di Pejompongan, RS Marinir Cilandak, hingga RSAU Esnawan Antariksa di Lanud Halim Perdanakusuma.
RSAU Esnawan Antariksa juga memulai program vaksinasi Covid-19 untuk masyarakat umum yang berlangsung Senin sampai Jumat pukul 08.00-13.00 dengan syarat membawa KTP bagi WNI berusia di atas 18 tahun.
Untuk menghentikan laju Covid-19, upaya mempercepat vaksinasi terus dilakukan. Target pemerintah untuk melakukan 1 juta vaksinasi Covid-19 per hari mulai Juli 2021 bahkan tercapai lebih awal. Pada Sabtu (26/6/2021), pemerintah mencatat ada 1,31 juta vaksinasi dalam sehari. Angka ini diharapkan terus meningkat atau setidaknya bertahan.
Berdasarkan data per Minggu (27/6/2021), jumlah orang yang sudah divaksinasi dosis pertama 27,1 juta orang. Sementara itu, 13,1 juta orang telah mendapat vaksinasi dosis kedua. Pemerintah menargetkan 181 juta penduduk Indonesia divaksinasi hingga akhir 2021.