logo Kompas.id
KesehatanAtasi Stigma, Benahi...
Iklan

Atasi Stigma, Benahi Komunikasi Publik

Komunikasi publik yang efektif bisa meningkatkan pemahaman masyarakat terkait Covid-19. Dengan pemahaman yang benar, stigma terhadap penderita dan penyintas penyakit tersebut diharapkan tak terjadi lagi.

Oleh
DEONISIA ARLINTA
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/HodNpjH63GOotZwpakbnXW0tN84=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F10%2Fcc5b6181-91dc-44ef-acb1-a05e45bf0fa1_jpg.jpg
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Warga melintasi mural bahaya Covid-19 di Jalan Pintu Besar Selatan, Jakarta Barat, Minggu (4/10/2020). Mural bertemakan Covid-19 banyak tersebar di sudut kota untuk terus menyadarkan warga yang keluar rumah untuk tetap memakai masker, jaga jarak dan cuci tangan dengan sabun untuk pencegahan penyebaran Covid-19.

JAKARTA, KOMPAS – Kurangnya pemahaman terkait penularan Covid-19 memicu stigma sosial di masyarakat. Untuk itu, komunikasi publik perlu dilakukan secara masif dan terstruktur dengan melibatkan seluruh sektor, terutama tokoh masyarakat.

Sejauh ini, stigma sosial terkait Covid-19 menjadi problem global, tetapi di Indonesia dampaknya lebih dalam karena belum ada langkah serius mengatasinya. Selain mempersulit upaya memutus siklus penularan, stigma memicu diskriminasi dan berdampak ekonomi terhadap penyintas.

Editor:
evyrachmawati
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000