BPOM: Uji Klinis Obat yang Dikembangkan Unair Belum Valid
Hasil uji klinis obat kombinasi untuk pasien Covid-19 yang dikembangkan Universitas Airlangga dinilai belum valid. Sejumlah proses mesti diperbaiki terlebih dulu untuk melanjutkan uji klinis.
JAKARTA, KOMPAS — Badan Pengawas Obat dan Makanan menyatakan hasil uji klinis obat kombinasi untuk pasien Covid-19 yang dikembangkan Universitas Airlangga belum memenuhi aspek validitas yang diperlukan. Untuk itu, sejumlah proses perlu diperbaiki agar pengujian bisa dilanjutkan.
Sudah punya akun? Silakan Masuk
Mengapa Kompas.id?Jadilah Bagian dari Jurnalisme Berkualitas Belum selesai baca berita ini? Selesaikan dengan berlangganan konten digital premium Kompas.
Kompas Digital Premium 12 Bulan (Hemat 40%)

Rp 360.000 /Tahun
BERLANGGANAN
Akses tak terbatas Kompas.id (web & app)
Berita digital tanpa iklan pop-up
30 arsip terbaru ePaper Kompas
Artikel Opini eksklusif
Multiplatform, akses Kompas.id melalui laptop, ponsel, ataupun tablet
Hemat 40%
POPULER
Kompas Digital Premium 1 Bulan

Rp 50.000 /Bulan
BERLANGGANAN
atau biarkan Google mengelola langganan Anda untuk paket ini:
Akses tak terbatas Kompas.id (web & app)
Berita digital tanpa iklan pop-up
30 arsip terbaru ePaper Kompas
Artikel Opini eksklusif
Multiplatform, akses Kompas.id melalui laptop, ponsel, ataupun tablet
Kompas Digital Premium & Koran

Rp 108.000 /Bulan
BERLANGGANAN
Akses tak terbatas di Kompas.id (web & app)
Berita digital tanpa iklan pop-up
30 arsip terbaru ePaper Kompas
Artikel Opini eksklusif
Multiplatform, akses Kompas.id melalui laptop, ponsel, ataupun tablet
Pengiriman koran Kompas edisi cetak ke rumah Anda
Memuat data..