logo Kompas.id
KesehatanPencairan Insentif Tenaga...
Iklan

Pencairan Insentif Tenaga Medis Terus Diakselerasi

Realisasi pembayaran insentif tenaga medis yang menangani pasien Covid-19 per 24 Juli 2020 baru Rp 646 miliar atau 10,9 persen dari total anggaran Rp 5,9 triliun. Pemerintah terus mengakselerasi pencairan insentif itu.

Oleh
FX LAKSANA AS
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/q-LUWtk6f3j9QRRFCB9d-O3PqB0=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F05%2F3aaa516f-a0c3-4f6b-ab95-82d490c11385_jpg.jpg
KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO

Para petugas tenaga medis dari dinas kesehatan merekap kembali data seusai pelaksanaan tes usap (”swab”) reaksi rantai polimerase (”polymerase chain reaction”) Covid-19 di Stasiun Bojong Gede, Kabupaten Bogor, Senin (11/5/2020).

JAKARTA, KOMPAS — Pemerintah mempercepat pembayaran insentif untuk tenaga medis yang menangani Covid-19 di seluruh Indonesia. Hal ini sudah diupayakan dengan mempermudah prosedur pembayaran insentif, antara lain dengan memperpendek proses birokrasi verifikasi dokumen.

Juru Bicara Kepresidenan Fadjroel Rachman, melalui siaran pers, Senin (27/7/2020), menyatakan, Presiden Joko Widodo meminta semua jajarannya bekerja tidak linier dan untuk melakukan terobosan. Selain untuk memberikan manfaat optimal kepada masyarakat, ikhtiar tersebut juga diharapkan mempercepat penanganan Covid-19.

Editor:
Antony Lee
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000