logo Kompas.id
KesehatanPemerintah Minta Bio Farma...
Iklan

Pemerintah Minta Bio Farma Produksi Besar-besaran Alat Tes Covid-19

PT Bio Farma berhasil memproduksi alat tes PCR sebanyak 50.000 unit per minggu. Melihat hal itu, pemerintah memutuskan mendorong Bio Farma memproduksi besar-besaran alat tes PCR. Targetnya, 2 juta unit per bulan.

Oleh
ANITA YOSSIHARA
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/It8A19ep7VHNmrCYSmT2fRV_t5E=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2Fdb814c28-05e3-497a-bf8b-672dd643982e_jpg.jpg
Kompas/AGUS SUSANTO

Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional Bambang PS Brodjonegoro menjalani tes dengan metode reaksi rantai polimerasi (PCR) atau tes usap saat pengoperasian Mobile Laboratorium Biosafety Level (Lab BSL-2) di halaman Rumah Sakit Moh Ridwan Meuraksa, Jakarta Timur, Selasa (16/6/2020).

JAKARTA, KOMPAS — Pemerintah memutuskan memproduksi besar-besaran alat uji Covid-19 melalui metode reaksi rantai polimerasi (PCR). Dengan target kapasitas produksi hingga 2 juta unit per bulan, kebutuhan dalam negeri diyakini bisa terpenuhi dan ketergantungan terhadap impor pun dapat dikurangi.

Rencana produksi besar-besaran alat tes PCR itu telah disampaikan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy kepada Presiden Joko Widodo dalam pertemuan di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (22/6/2020).

Editor:
Antonius Ponco Anggoro
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000