Pengguna sepeda motor yang masih menggunakan kunci kontak mekanik harus waspada. Sebab kunci model ini paling mudah dibobol pencuri.
Oleh
INSAN ALFAJRI, ADITYA DIVERANTA, RHAMA PURNA JATI, IRENE SARWINDANINGRUM, ANDY RIZA HIDAYAT
·4 menit baca
JAKARTA, KOMPAS - Pencuri sepeda motor mengincar kendaraan kelas bawah atau entry level. Selain banyak peminatnya di pasar gelap, kendaraan ini menjadi favorit pencuri karena fitur keamanannya lemah.
Bos sindikat pencurian sepeda motor, Umay (48), misalnya, mengaku hanya menerima kendaraan curian jenis Honda Beat dan Honda Vario. Sebelum dicokok polisi akhir Juli 2023, Umay rutin memasok sepeda motor bodong ke tiga penadah di Lampung. ”Saya hanya terima Beat dan Vario. Mungkin lakunya hanya sepeda motor jenis ini,” ujar Umay yang ditemui di Markas Polsek Tambora, Jakarta Barat, Selasa (8/8/2023).
Polisi mengendus keterlibatan Umay dalam sindikat pencuri sepeda motor setelah menangkap sopir truk yang hendak membawa kendaraan curian ke Lampung. Belum sampai Pelabuhan Merak, Banten, delapan sepeda motor curian komplotan Umay disita polisi.
Ongki (25), anggota sindikat pencuri sepeda motor ini, juga mengaku mengincar sepeda motor matik dengan merek serupa. Sepeda motor itu diincar karena paling mudah dibobol kunci pengamannya.
”Kalau yang tak memakai kunci (keyless) itu susah karena mesin tidak mau hidup. Jadi, saya ngincer yang masih pakai lubang kunci (kunci kontak mekanik),” ucap lelaki asal Jabung, Lampung Timur, Provinsi Lampung, itu.
Dia dan kelompoknya memiliki alat yang disebut kunci tombol, bisa membuka setiap penutup magnet yang melindungi lubang kunci kontak. Alat ini hanya berfungsi saat dia mencuri sepeda motor dengan kunci kontak mekanik, seperti Honda Beat, Honda Vario, Yamaha Mio, dan Yamaha Nmax generasi awal.
Tim Investigasi Harian Kompas mencoba alat itu dan bisa digunakan untuk membuka penutup magnet sepeda motor yang diparkir di Mapolsek Tambora. ”Kunci tombol itu alat modifikasi,” ujar Ongki.
Satu-satunya pengaman
Untuk kendaraan dengan kunci kontak mekanik, penutup magnet jadi satu-satunya pengaman tambahan bawaan pabrik. Ketika tutup itu terbuka, kunci kontak sudah tak terlindungi sebab bisa langsung dibobol dengan kunci T.
Informasi tentang mudahnya membobol sepeda motor matik dengan pengaman tutup magnet juga muncul saat tim melacak sindikat pencuri sepeda motor di Jabodetabek hingga Jabung, Lampung Timur, awal September 2023.
Mantan pencuri yang pernah satu komplotan dengan Ongki, AP (25), mengawali debutnya di dunia kriminal dengan membobol Honda Beat lima tahun lalu. Dia mencuri sepeda motor itu dengan bermodal kunci T dan kunci tombol pinjaman seniornya di Jabung. Ketika itu, AP beraksi di Bandar Lampung. Di tengah jalan, saat membawa kabur barang curian, polisi menangkapnya dan dia pun masuk penjara.
Pengakuan pencuri motor itu selaras dengan data Polda Metro Jaya. Dari 1.500 kasus pencurian sepeda motor yang dilaporkan tahun lalu, jenis yang paling banyak dibobol maling adalah Honda Beat, Honda Vario, Honda Scoopy, Yamaha Mio, dan Yamaha Nmax.
Data ini menguatkan hasil sitaan kasus curanmor Polres Metro Kota Tangerang awal September 2023. Dari 11 barang bukti, 10 keluaran Honda dan 1 Yamaha. Rinciannya, Honda Beat (7), Honda Vario (1), Honda Scoopy (1), Honda CRF (1), dan Yamaha Aerox (1). Sementara itu, penyidik Polsek Tambora menyita puluhan sepeda motor curian pada Oktober 2022 hingga September 2023. Puluhan barang bukti itu terdiri dari merek Honda, Yamaha, dan Suzuki.
Sensitif
Menurut pengajar desain produk industri pada Institut Teknologi Bandung, Yannes Martinus Pasaribu, produk industri otomotif terbagi dalam beberapa tingkat. Ada kelas entry level atau kelas bawah, kelas menengah, dan kelas atas. ”Honda Beat itu termasuk entry level. Kompetitornya di merek lain yang setara adalah Yamaha Mio,” katanya.
Dia melanjutkan, sepeda motor berharga cukup murah itu memiliki fitur keamanan yang terbatas. Penambahan fitur keamanan bakal menambah komponen dan berkorelasi terhadap kenaikan harga jual. Sementara mayoritas konsumen sepeda motor jenis ini adalah orang-orang dengan perekonomian pas-pasan.
”Segmen pasar untuk sepeda motor jenis ini adalah masyarakat yang level ekonomi bawah. Jadi sangat sensitif pada harga,” katanya lagi.
General Manager Corporate Communication PT Astra Honda Motor Ahmad Muhibbuddin mengaku tidak memiliki data detail terkait produk Honda yang sering dicuri. Menurut dia, semua jenis sepeda motor berpotensi menjadi target pencurian. Untuk meminimalkan pencurian, setiap produsen mengantisipasinya dengan menambahkan sistem keamanan.
”Seiring dengan fitur dan teknologi terbaru yang semakin mutakhir memungkinkan adanya penyesuaian harga. Tetapi, kami memastikan harga tersebut tetap terjangkau oleh konsumen secara luas,” kata Muhib.
Senada dengan Honda, PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) juga tak memiliki data terkait produknya yang sering jadi sasaran maling. ”Konsumen diimbau selalu waspada dalam memarkir kendaraan. Jaga sepeda motor dengan baik, salah satunya menggunakan sistem pengaman ganda,” ujar Assistant General Manager Marketing-Public Relation PT YIMM Antonius Widiantoro.