logo Kompas.id
InternasionalPutin dan Rusia yang Ligat
Iklan

Putin dan Rusia yang Ligat

Tekanan Barat, oposisi, dan para pengkritik tidak membuat popularitas Vladimir Putin dan Rusia runtuh.

Oleh
BONIFASIUS JOSIE SUSILO HARDIANTO
· 4 menit baca
Seorang warga meninggalkan bilik suara seusai memberikan suara dalam pemilihan presiden Rusia di sebuah tempat pemungutan suara di Donetsk, wilayah Ukraina yang dikuasai Rusia, pada Sabtu (16/3/2024).
AFP/STRINGER

Seorang warga meninggalkan bilik suara seusai memberikan suara dalam pemilihan presiden Rusia di sebuah tempat pemungutan suara di Donetsk, wilayah Ukraina yang dikuasai Rusia, pada Sabtu (16/3/2024).

Di tengah gelombang serangan pesawat tanpa awak Ukraina, upaya sabotase oleh kelompok pro-Ukraina, serta vandalisme di sejumlah tempat pemungutan suara, pemilihan presiden di Rusia tetap berjalan lancar. Pemenangnya sudah sejak awal dapat diduga, yaitu Vladimir Putin (71). Meskipun sejumlah pihak, terutama kelompok oposisi mengangkat isu perang Ukraina—yang memakan banyak korban—untuk menekan Putin, mantan perwira KGB itu tetap populer.

Dalam pidato pra-pemilu pada Kamis (14/3/2024), Putin mengatakan bahwa Rusia tengah berada dalam masa sulit. Meskipun demikian, ia yakin, Rusia tetap bertahan. ”Kita harus terus bersatu dan percaya diri,” kata Putin seraya menggambarkan pemilu sebagai cara warga Rusia menunjukkan ”rasa patriotik” mereka.

Editor:
BONIFASIUS JOSIE SUSILO HARDIANTO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000