Siapa Mengurus Kerajaan Inggris Saat Raja Charles III dan Kate Middleton Sakit?
Tugas Charles III banyak sekali. Ia mengepalai puluhan negara dengan penduduk 2,4 miliar orang.
Oleh
LUKI AULIA
·4 menit baca
Kerajaan Inggris mengumumkan hal tidak biasa pada Rabu (17/1/2024). Tokoh penting di keluarga kerajaan, Raja Charles III (75) dan Putri Catherine (42), bergantian masuk rumah sakit. Putra Mahkota Kerajaan Inggris, Pangeran William, juga meninggalkan tugas selama istrinya dirawat.
Dalam laporan pada Kamis (18/1/2024), BBC menyebut Charles akan dirawat karena pembesaran prostat. Menurut Istana Buckingham, Charles akan membagikan pengalamannya soal perawatan itu. Tujuannya untuk meningkatkan kesadaran publik dan mendorong orang lain memeriksakan kondisi kesehatan sejak dini.
”Sama dengan ribuan laki-laki setiap tahunnya, Raja juga mencari pengobatan untuk pembesaran prostatnya. Kondisi Yang Mulia tidak berbahaya dan beliau akan dirawat di rumah sakit minggu depan untuk menjalani prosedur medis. Pertemuan publik Raja akan ditunda untuk jangka waktu pemulihan yang singkat,” demikian tertulis dalam pernyataan Istana Buckingham.
Pengumuman itu disampaikan nyaris bersamaan dengan pernyataan Istana Kesington, kediaman resmi Pangeran dan Putri Wales. Kate Middleton alias Putri Catherine dari Wales diumumkan sedang dirawat setelah operasi perut.
Jarang sekali informasi tentang kondisi kesehatan anggota keluarga kerajaan diumumkan kepada publik. Kondisi kesehatan dianggap masalah pribadi dan bukan untuk konsumsi umum.
Pengumuman kali ini dianggap perlu. Sebab, Charles dan Kate harus membatalkan aneka rencana kegiatan selama dirawat. Istana tidak mau ada spekulasi saat para anggota utama keluarga kerajaan tidak hadir pada kegiatan tertentu atau ada kegiatan terpaksa dibatalkan.
Pengalihan tugas
Bukan hanya mereka, Putra Mahkota Kerajaan Inggris Pangeran William juga harus membatalkan banyak kegiatan. Selama istrinya sakit, ia menjaga tiga anaknya. Selain itu, tentu saja William perlu mendampingi Kate selama dirawat dan proses pemulihan.
Dengan ketidakhadiran tiga tokoh utama keluarga kerajaan, aneka tugas mereka dialihkan. Sebab, keluarga kerajaan harus terus menjalankan aneka tugasnya.
Menurut Daily Mail, istri, adik, dan ipar Raja Charles III akan mengambil alih sebagian tugas tiga orang itu. Kegiatan Ratu Camilla akan disesuaikan antara jadwal yang sudah lama disusun dengan tambahan tugas yang mungkin dialihkan dari jadwal suami, anak, dan menantunya.
Kondisi Yang Mulia tidak berbahaya dan beliau akan dirawat di rumah sakit minggu depan untuk menjalani prosedur medis. Pertemuan publik Raja akan ditunda untuk jangka waktu pemulihan yang singkat.
Meski demikian, sebagian besar tugas William dan Kate kemungkinan besar akan diambil alih adik Charles, Putri Anne. Ipar Charles, Sophie alias Duchess of Edinburgh, mungkin hanya akan disiagakan dan dipanggil jika dibutuhkan.
Tugas Raja Charles serta anak dan menantunya memang banyak sekali. Charles, antara lain, dijadwalkan menerima Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak dan anggota kabinetnya. Sejumlah pejabat negara asing juga sudah dijadwalkan bertemu dengan Raja. Semua dibatalkan karena Raja sakit.
Secara resmi, Charles masih menjadi kepala 14 negara dan Kepala Persemakmuran yang beranggotakan 56 negara. Total 2,4 miliar orang tinggal di seluruh negara-negara itu.
Kondisi kesehatan
Istana Buckingham tidak hanya menyebut bahwa Raja tidak dalam kondisi serius. Istana juga menjelaskan soal pembesaran prostat jinak seperti dialami Raja. Kondisi itu kerap terjadi pada pria berusia di atas 50 tahun.
Meski kerap terjadi, biasanya pembesaran itu tidak menghadirkan ancaman serius atau meningkatkan risiko kanker. Dampak paling umumnya adalah gangguan pola buang air kecil.
Badan Layanan Kesehatan Nasional Inggris menyebut, tidak diketahui penyebab pasti pembesaran itu. Ada dugaan perubahan dipicu perubahan hormonal seiring pertambahan usia.
Beliau berharap masyarakat memahami keinginannya untuk menjaga keadaan normal bagi anak-anaknya dan keinginannya agar informasi medis pribadinya tetap dirahasiakan.
Adapun soal kesehatan Kate, Istana Kesington hanya menyebut Putri Wales itu dirawat di The London Clinic. Tidak ada penjelasan lebih lanjut selain Kate dioperasi pada bagian perut. Istana juga menyebut, operasi itu bukan karena masalah darurat dan tidak terkait kanker.
Meski tidak serius, Kate butuh dirawat setidaknya 14 hari. Setelah itu, ia butuh pemulihan setidaknya dua bulan. Karena itu, ia mungkin akan absen dari berbagai tugas sampai akhir Maret 2024. Bukan kali ini saja ia dirawat. Dulu, karena mual parah selama hamil, ia juga masuk rumah sakit.
Anggota populer
Kate termasuk anggota keluarga Kerajaan Inggris yang populer. Ia sering menghadiri berbagai acara tanpa didampingi suami atau anggota lain di keluarga Kerajaan Inggris. Kate paling sering hadir sendiri pada acara-acara terkait pendidikan usia dini.
Jajak pendapat YouGov menempatkan Kate di bawah Ratu Elizabeth II dan Pangeran William di daftar anggota keluarga kerajaan yang populer. Di bawah Kate ada Putri Anne dan setelah itu baru Raja Charles III.
Karena itu, publik amat tertarik dengan aneka kabar soal Kate. Menurut Istana Kesington, Putri Wales menghargai ketertarikan publik terhadap pengumuman tentang kondisi kesehatannya.
”Beliau berharap masyarakat memahami keinginannya untuk menjaga keadaan normal bagi anak-anaknya dan keinginannya agar informasi medis pribadinya tetap dirahasiakan,” demikian pernyataan Istana Kesington. (AFP/REUTERS)