Ilustrasi
PORTLAND, SELASA — Satu unit ponsel ditemukan utuh dan berfungsi setelah jatuh dari ketinggian sekitar 4,8 kilometer atau sekitar 16.000 kaki dari pesawat Alaska Airlines. Badan pesawat itu berlubang karena ada panel lepas di tengah penerbangan pada Jumat (5/1/2024) malam.
Warga Washington, Sean Bates, menemukan ponsel itu pada Minggu (7/1/2024) saat jalan-jalan pagi di Barnes Road dekat Highway 217 di Portland, Oregon. Pemuda itu mengunggahnya di media sosial. ”Selamat dari ketinggian 16.000 kaki dengan sempurna,” tulisnya seperti dikutip The Washington Post, Selasa (9/1/2024).
Saat ditemukan, ponsel itu tergeletak di tanah di pinggir jalan dan masih dalam mode pesawat dengan baterai tersisa setengahnya. Layarnya masih utuh dan berfungsi baik.
Baca Juga: Hati-hati pada Ular dalam Toilet Australia
Di layar itu tertera tanda terima 70 dollar AS untuk dua bagasi terdaftar di Alaska Airlines penerbangan ASA1282. Ponsel ini juga memiliki ujung pengisi daya yang masih tertancap di dalamnya tapi kabel terputus. ”Telepon ini tertarik keluar dari pintu,” katanya dalam unggahan itu.
Bates melaporkan temuannya ke Dewan Nasional Keselamatan Transportasi (NTSB) Amerika Serikat. Lembaga tersebut sedang menyelidiki insiden Alaska Airlines.
Tampaknya kejadian itu bukan pertama kalinya sebuah ponsel selamat setelah jatuh dari ketinggian pesawat. Pada Juni 2023, seorang pengguna Tiktok bernama Hatton Smith mengunggah video yang mengatakan ponselnya selamat setelah terlepas dari sakunya saat terjun payung di ketinggian 14.000 kaki atau sekitar 4,2 km. Seperti temuan Bates, ponsel tersebut juga mendarat di area berumput dan berlumpur.