Ilustrasi
Meskipun sangat terkenal sebagai bagian dari daya tarik pengunjung, ratusan kucing liar yang berkeliaran di Benteng Tua di Situs Sejarah Nasional San Juan, Puerto Riko, akan dipindahkan dari situs wisata itu. Pemindahan ini memicu pertentangan komunitas antara pendukung dan penolak pemindahan.
Layanan Taman Nasional mengumumkan rencana pemindahan tersebut pada Selasa (28/11/2023) waktu setempat. Menurut rencana, pemindahan akan dilakukan dalam enam bulan ke depan. Alasannya, kucing dapat menularkan penyakit ke manusia.
Para pencinta kucing sangat kecewa dengan rencana itu. Jadwal enam bulan dinilai tak realistis. Layanan Taman Nasional mengatakan akan mengontrak organisasi kesejahteraan hewan untuk memindahkan 200 kucing itu.
Kucing-kucing tersebut hidup liar di lahan seluas 75 hektar itu. Kucing-kucing tersebut diyakini telah beranak-pinak sejak benteng itu berdiri sehingga dinilai sebagai bagian dari sejarah benteng.
Beberapa kucing diyakini sebagai keturunan kucing-kucing era kolonial. Sementara yang lain dibawa ke ibu kota Puerto Riko itu oleh Wali Kota San Juan yang legendaris, Felisa Rincón de Gautier, untuk membunuh tikus pada pertengahan abad ke-20.
“Kucing-kucing ini unik di San Juan,” kata Danna Wakefield, seorang kontraktor tenaga surya yang pindah ke Puerto Rico pada tahun 2020. Dia mengunjungi kucing setiap minggu. “Saya dan banyak orang lainnya menyukai jalan-jalan itu karena adanya kucing. Kalau tidak, perjalanannya akan sangat membosankan,” tambahnya. (AP)
Baca juga : Kucing Busok Menuju Pengakuan Internasional
Baca juga : Kucing, di Mana-mana Ada Kucing
Baca juga : Kucing Penyelamat Jiwa Mahasiswa