Tidak salah jika Ronna Risquez, seorang penulis, menyebut Penjara Pusat Tocoron di Negara Bagian Aragua, Venezuela, bak kota kecil. Di dalam penjara terdapat kolam renang yang bersanding dengan arena permainan anak-anak, lapangan bisbol, peternakan babi, dan kebun binatang mini. Hewan-hewan di kebun binatang mini di antaranya flamingo, kucing liar, harimau, dan puma.
Daily Mail melaporkan, semua fasilitas itu ditemukan saat 11.000 petugas keamanan bersenjata lengkap menyerbu Penjara Tocoron, Rabu (20/9/2023). Aparat juga menemukan senjata api, senjata tajam, dan ratusan granat nanas aktif. Tak hanya itu, aparat juga menemukan peralatan penambangan bitcoin yang diduga sebagai alat transaksi kejahatan anggota geng Tren de Aragua. Geng ini, menurut Risquez, merevolusi kejahatan terorganisasi di Amerika Latin.
Yang lebih mengejutkan, ada gedung khusus untuk hiburan malam. Gedung itu dinamai Tokio. Di dalamnya terdapat restoran yang biasa digunakan para narapidana untuk menjamu relasi bisnis dan keluarganya.
Dilansir CNN, Minggu (24/9/2023), Menteri Dalam Negeri Venezuela Remigio Ceballos, saat mengajak media berkunjung ke dalam penjara pada Sabtu, menyebut penyerbuan itu sebuah keberhasilan. Aparat berhasil mengambil alih penjara yang dikuasai Tren de Aragua sejak beberapa tahun terakhir. Dia juga menyebut mereka berhasil mengamankan sekitar 80 orang petinggi Tren de Aragua.
Risquez menulis buku yang menyoroti tentang geng tersebut. Tren de Aragua dinilai sebagai geng kriminal paling kuat di Venezuela. Wilayah kerjanya tidak terbatas di negara itu, tetapi hingga ke Kolombia, Ekuador, Peru, dan Argentina.
