Ilustrasi
BIDAR, KAMIS-Ditangkap karena kejahatan beberapa tahun lalu mungkin hal biasa. Ditangkap karena kejahatan puluhan tahun lalu? Mungkin Ganapati Vitthal Wagore (78) salah satu dari sedikit yang mengalami. Pria tua itu malah harus dipenjara untuk kejahatan yang dilakukannya pada 1965.
Dilaporkan BBC pada Kamis (14/9/2023), kasus Wagore kembali menjadi perhatian kepolisian Karnataka, negara bagian di sisi selatan India beberapa bulan lalu. Kepolisian distrik Bidar memeriksa lagi berkas-berkas kasus lama yang belum terpecahkan. Salah satunya pencurian kerbau dan anaknya pada 1965. Bersama rekannya, Krishna Chander, Wagore mencuri kerbau itu dari salah satu desa di distrik Bidar.
Dulu, mereka ditangkap dan penahannya ditangguhkan dengan jaminan. Seharusnya, mereka rutin datang untuk diperiksa di kantor kepolisian Bidar. Ternyata, mereka menghilang dan tidak diketahui keberadaannya selama bertahun-tahun. Kepolisian Bidar mencarinya di Karnataka maupun negara bagian tetangga Karnataka, Maharashtra. Tetap saja, tidak ada petunjuk keberadaan dua pria tersebut. Polisi mencari ke tempat-tempat mereka biasa bekerja sebagai buruh tani. Pencarian itu tidak membawa hasil.
Baca Juga Orangutan Penggusur Posum
Kepala kepolisian Bidar, Chennabasavanna Langoti, menyebut bahwa kondisi itu membuat kasusnya tertunda sampai puluhan tahun. Pada Agustus 2023, penyidik memutuskan mencoba menyelesaikan kasus itu untuk terakhir kalinya.
Percobaan itu malah menghasilkan titik terang dan petunjuk kuat. Penyelidik akhirnya menemukan seorang perempuan di Desa Umarga. Perempuan itu menyebut, Wagore masih hidup dan tinggal di desa lain. Berdasarkan petunjuk itu, kepolisian mencari Wagore dan pria itu akhirnya ditangkap.
Kepada polisi, Wagore mengaku dulu terlalu takut untuk kembali ke kantor polisi setelah ditangkap puluhan tahun lalu. Karena itu, ia tidak pernah lagi datang setelah keluar dari tahanan. Kini, ia harus menanggung dampak kejahatan puluhan tahun lalu.
Pertanyaannya, apakah penyidik akan segigih itu juga pada koruptor? (RAZ)