Gempa Turki-Suriah, Presiden: Pemerintah Siapkan Bantuan Kemanusiaan
Presiden Jokowi menyampaikan belasungkawanya yang mendalam kepada warga di Suriah dan Turki menyusul gempa yang melanda Turki bagian tenggara dan Suriah bagian utara.
Oleh
MAWAR KUSUMA WULAN, CYPRIANUS ANTO SAPTOWALYONO
·2 menit baca
MAHMUT BOZARSLAN / AFPTV / AFP
Situasi pascagempa di selatan Turki. Foto diambil pada 6 Februari 2023.
JAKARTA, KOMPAS — Pemerintah tengah menyiapkan bantuan kemanusiaan bagi korban gempa di Turki dan Suriah. Bantuan tersebut akan selekasnya dikirim.
”Ya, ini sedang disiapkan bantuannya oleh Menteri Luar Negeri, Kementerian Pertahanan, dan juga oleh Kementerian Sosial. Baru disiapkan dan segera akan dikirim secepatnya. Ini tadi pagi masih mencari pesawat,” kata Presiden Joko Widodo dalam konferensi pers di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (7/2/2023).
Sebelumnya, lewat akun Twitter resminya, Presiden menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada warga di Suriah dan Turki menyusul gempa yang melanda Turki bagian tenggara dan Suriah bagian utara. ”Pikiran dan doa kami bersama para keluarga dan korban. Indonesia berdiri dalam solidaritas dengan rakyat Turki dan Suriah,” ujar Presiden.
Seperti diberitakan, dua gempa dangkal mengguncang Turki bagian selatan dan Suriah bagian utara pada Senin (6/2/2023). Jumlah korban tewas dan luka terus bertambah. Hingga Selasa (7/2/2023) waktu Indonesia, sejumlah kantor berita menyebut jumlah korban mencapai 3.823 orang lebih dan angka ini terus meningkat.
Foto udara memperlihatkan aktivitas petugas penyelamat yang melanjutkan pencarian korban gempa di reruntuhan bangunan di kota Izmir, Turki, Senin (2/11/2020).
Ketika memberikan keterangan pers di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industri Java Integrated dan Industrial Port Estate (JIIPE), di Gresik, Jawa Timur, Selasa, Wakil Presiden Ma’ruf Amin juga menyampaikan rencana pemerintah mengirim bantuan ke Turki. Apalagi, Turki termasuk negara yang memberikan bantuan paling awal ketika terjadi tsunami di Aceh pada 2004.
”Karena itu, tadi juga dengan Presiden bicara-bicara, ada Pak Menhan Prabowo. Kita akan segera mengirim misi bantuan,” kata Wapres Amin menceritakan perbincangan dengan Presiden Jokowi dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang dilakukan di sela Resepsi Puncak 1 Abad NU di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Selasa.
Menurut Wapres Amin, rencana pengiriman bantuan kemanusiaan ini merupakan bagian dari hubungan kerja sama di kancah internasional. Wapres juga berharap lembaga seperti Badan Amil Zakat Nasional turut mengambil peran dalam memberikan bantuan kemanusiaan.
”Di dunia ini memang harus saling membantu, itu sudah menjadi tradisi kemanusiaan,” kata Wapres Amin.
