Natal dirayakan secara terbuka di Arab Saudi, Mesir, Irak, hingga Turki. Presiden Palestina Mahmoud Abbas menghadiri misa Natal. Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengucapkan selamat Natal lewat pesan video
Oleh
KRIS MADA
·4 menit baca
AFP/AHMAD GHARABLI
Presiden Palestina Mahmoud Abbas (tiga dari kiri) disambut Uskus Agung Jerusalem Pierbattista Pizzaballa menjelang misa malam Natal di Gereja Kelahiran, Minggu (25/12/2022), di Bethlehem, Palestina, Gereja itu dibangun di lokasi yang diyakini sebagai tempat kelahiran Yesus
Jeddah, Minggu-Penduduk Arab Saudi dan berbagai negara Timur Tengah menyambut Natal 2022 dengan kegembiraan. Presiden Palestina Mahmoud Abbas dan Wakil Perdana Menteri Jordania Tawfiq Kreishan mengikuti misa Natal di Bethlehem. Sementara Presiden Turki Rece Recep Tayyip Erdogan mengucapkan selamat Natal lewat pesan video.
Dilaporkan Arab News pada Minggu (25/12/2022), sejumlah toko dan kedai minum di Jeddah dan Riyadh memasang dekorasi khas Natal. Selain tiruan pohon cemara , dipasang pula lampu hias, lonceng mainan, hingga kotak-kotak mirip kado di bawah tiruan pohon cemara. Topi santa dan bando tanduk rusa juga dijual bebas serta banyak dipakai pekerja di berbagai gerai.
Sejumlah hotel menawarkan paket khusus untuk merayakan Natal di Riyadh, Jeddah, dan Ras Tanura. Di sejumlah hotel, orang berpakaian Santa Klaus juga terlihat menyapa pengunjung.
Sementara kantor berita Anadolu Agency ikut menyebarkan pesan Natal dari Erdogan. “Selaras dengan nilai-nilai peradaban kita, kita menghargai agama dan kebudayaan yang hidup berdampingan dan saling memperkaya. Pemahaman ini ada dasar keamanan dan kedamaian bangsa kita, persatuan dan solidaritas, kekuatan utama yang memungkinkan kita terus bersama,” kata dia dalam pesan video yang disebarkan Istana Kepresidenan Turki pada Sabtu sore waktu Ankara.
Ia mengajak seluruh umat Kristiani Turki dan berbagai negara menjadikan semangat Natal sebagai pendorong persatuan. “Selamat Natal untuk umat Kristiani Turki dan seluruh dunia,” ujarnya.
Ada pun Abbas dan Kreishan mengikuti Misa Malam Natal di Gereja Kelahiran di Bethlehem. Gereja di Tepi Barat itu diyakini didirikan di tempat kelahiran Yesus Kristus. “Di tengah semua ketidakadilan dan penjajahan terhadap kita, pesan kita kepada dunia tetap satu harapan, cinta, dan damai. Sekali lagi, Selamat Natal dan dengan tulus kami berharap tahun depan hasrat kebebasan, kemerdekaan, keadilan, dan kedamaian terpenuhi,” tuturnya sebagaimana dikutip media Palestina, Wafa.
AFP/AHMAD GHARABLI
Jemaat misa malam Natal di Gereja Kelahiran, Minggu (25/12/2022), di Bethlehem, Palestina, Gereja itu dibangun di lokasi yang diyakini sebagai tempat kelahiran Yesus
Kreishan mewakili Raja Jordania Abdullah II. Sejak selepas Perang Dunia II, keluarga kerajaan Jordania dianggap sebagai wali pengelola Kota Tua Jerusalem. Kawasan itu dianggap wilayah paling sakral oleh pemeluk Yahudi, Kristen, dan Islam.
Di Kota Tua Jerusalem antara lain ada Gereja Makam Kudus. Selama berabad-abad, disepakati kunci gereja dipegang oleh Keluarga Nusaibah dan Jaudah yang merupakan keluarga muslim.
Dua Kali
Seperti di sebagai kawasan lain, perayaan Natal di Timur Tengah lazimnya dilakukan dua kali. Perayaan pertama diselenggarakan pada 25 Desember. Sementara perayaan kedua digelar pada pekan pertama Januari.
Perayaan Desember mengikuti tradisi Katolik dan banyak banyak denominasi kristen di berbagai negara. Sementara perayaan Januari mengikuti Kristen orthodoks dan Koptik. Sebagian umat kristiani di Timur Tengah merupakan pemeluk Kristen Orthodox dan Koptik.
Beberapa tahun terakhir, seperti dilaporkan media Mesir Al Ahram, sebagian dari hingga 15 juta umat Katolik dan Kristen Anglikan di Mesir merayakan Natal pada Desember. Pada 24 Desember 2022, perayaan Natal digelar di sejumlah gereja di Kairo dan Zamalek.
Pejabat dari Kantor Kepresidenan Mesir menghadiri sebagian misa Malam Natal. Di sejumlah sudut Kairo, hiasan Natal terpasang di jalan dan tempat umum.
Al Ahram menyebut, Imam Besar Al Azhar Syaikh Ahmad Al Tayib biasanya mengucapkan selamat Natal pada Januari. Bersama sejumlah pemuka Islam dan agama lain, Syaikh Al Tayib rutin berkunjung ke Paus Tawadros II setiap Natal yang dirayakan pada Januari. Tawadros II merupakan pemimpin tertinggi gereja Koptik Mesir.
Kemeriahan Natal juga terlihat di Baghdad, Irak. Bahkan, warga muslim Baghdad ikut memasang tiruan pohon cemara di rumah dan lingkungan tempat tinggal mereka. Pernak-pernak Natal dijual bebas di berbagai penjuru Baghdad. Natal menjadi libur resmi di Irak sejak 2020. Sayangnya, perayaan 2020 dan 2021 ditiadakan karena pandemi Covid-19.
AFP/HAZEM BADER
Jemaat bersiap mengikuti misa malam Natal di Gereja Kelahiran, Sabtu (24/12/2022), di Bethlehem, Palestina, Gereja itu dibangun di lokasi yang diyakini sebagai tempat kelahiran Yesus.
Pada 2022, perayaan digelar secara meriah di berbagai provinsi Irak. Perdana Menteri Irak Mohammed Al Sudani menghadiri misa Natal di Baghdad. Ia juga menyiarkan pesan Natal kepada seluruh warga Irak. “Perayaan Natal adalah bukti nyata kemenangan kita pada terorisme,” ujarnya sebagaimana dikutip media Irak, Shafaq.
Ia merujuk pada periode penguasaan Negara Islam di Irak dan Suriah (NIIS) beberapa tahun lalu. Dari 1,5 juta, pemeluk Katolik dan Kristiani Irak tersisa tidak sampai 400.000 orang selepas gelombang kekejaman NIIS kepada orang di luar kelompok mereka. NIIS menghancurkan berbagai situs sakral dan kuno Islam dan Kristen di Irak. Perayaan Natal sama sekali dilarang di sejumlah bagian Irak.
Kini, Natal dirayakan di berbagai provinsi Irak. Perayaan paling semarak di Erbil, wilayah yang dikendalikan Kurdi. Bersama Mosul, Erbil merupakan kota yang disambangi Paus Fransiskus pada Maret 2021.
