Penggemar asal Indonesia Ikut ”Lepas” Jin BTS Jalani Wamil di Perbatasan Korut
Lokasi latihan militer, yang diikuti Jin, menimbulkan spekulasi di kalangan media Korsel bahwa Jin akan langsung diterjunkan bergabung “unit garis depan pertempuran” dalam wamil seusai menyelesaikan latihan militernya.
Oleh
MUHAMMAD SAMSUL HADI
·6 menit baca
YEONCHEON, SELASA — Jin, anggota tertua kelompok super K-Pop, BTS, Selasa (13/12/2022), mulai menjalani wajib militer di kamp latihan garis depan dekat perbatasan dengan Korea Utara. Ia ”dilepas” oleh 20-30 penggemarnya, termasuk dari Indonesia, saat memasuki kamp tempat tugas wamilnya.
Selain mereka, puluhan wartawan juga berkumpul di dekat kamp tersebut, menunggu kedatangan Jin. Jin memasuki kamp itu dengan menumpang mobil dalam iring-iringan kendaraan. Ia tidak keluar dari mobilnya atau menampakkan diri di hadapan para penggemarnya. Agen BTS, HYBE menyebutkan, Jin tiba di kamp sekitar 20 menit sebelum tenggat yang ditetapkan, yakni pukul 14.00 waktu setempat.
Jin—baru saja berulang tahun ke-30 pada 4 Desember lalu—memasuki kamp latihan di Yeoncheon. Kota ini berlokasi dekat perbatasan antara Korea Selatan dan Korea Utara, salah satu titik panas konflik dunia. Dari garis Zona Demiliterisasi, yang memisahkan Korsel dan Korut, lokasi kamp tempat Jin mengikuti latihan hanya berjarak sekitar 45 kilometer.
Di gerbang utama kamp itu, terdapat tulisan ”Tempat asal-usul para serdadu tempur kelas pilihan”. Posisi dan lokasi latihan militer, yang diikuti Jin, menimbulkan spekulasi di kalangan media setempat bahwa Jin akan langsung diterjunkan bergabung pada ”unit garis depan pertempuran” seusai menyelesaikan latihan militer.
Kementerian Pertahanan Korsel menyebutkan, Jin akan mengikuti latihan militer dasar bersama para tentara wamil lain selama lima pekan. Latihan militer yang akan diikuti Jin meliputi, antara lain, menembak dengan senapan, melempar granat, dan praktik baris-berbaris.
Seusai menyelesaikan latihan, Jin dan para wamil lainnya akan ditugaskan pada unit militer yang tersebar di seantero Korsel. Total waktu wamil yang akan dijalani Jin selama 18 bulan.
”Sebenarnya ini cukup membingungkan. Saya bersedih. (Tetapi) saya bahagia terhadap dirinya,” tutur Angelina, penggemarnya asal Indonesia, saat menunggu kendaraan yang ditumpangi Jin masuk kamp latihan, kepada kantor berita Associated Press (AP). ”Perasaan ini campur aduk. Dia wajib menjalankan tugas bagi negaranya.”
”Perasaan kami campur aduk hari ini karena, di satu sisi, hal yang normal dia (Jin) menjalankan giliran wamil karena itu kewajiban bagi warga pria Korea,” kata Veronique (32), penggemar lainnya asal Indonesia, kepada kantor berita AFP. ”Tetapi, di sisi lain kami tidak akan bisa melihatnya minimal 18 bulan.”
”Gembira, tetapi juga sedih, sekaligus bangga,” tambah Veronique.
Korsel mewajibkan semua pria berusia antara 18 dan 28 tahun mengikuti wamil selama dua tahun. Revisi Undang-undang pada tahun 2019 membuat para bintang K-Pop dapat mengundurkan batas akhir usia harus mengikuti wamil pada usia 30 tahun.
Para anggota parlemen Korsel telah mengupayakan memperpendek masa durasi wamil dari para musisi. Wamil dalam durasi lebih pendek telah dinikmati oleh para pemenang medali Olimpiade dan Asian Games, sebagian musisi klasik dan para penari. Namun, upaya anggota parlemen untuk memberi perlakuan khusus bagi para musisi tersebut dalam wamil masih tertahan di parlemen.
Rambut cepak
Kim, yang bernama lengkap Kim Seok-jin, sempat menulis pesan untuk para penggemarnya melalui platform Weverse beberapa jam sebelum memasuki kamp latihan. ”Saatnya memenuhi panggilan tugas,” tulis Jin.
Pada hari Minggu (11/12/2022) ia juga mengunggah foto dirinya dengan penampilan potongan rambut cepak. “Ha ha ha. Ternyata lebih imut daripada yang aku bayangkan,” tulis Jin, mengiringi unggahan foto tersebut.
Sebelum Jin masuk kamp latihan, manajemen BTS telah mengingatkan para penggemar agar tidak mendatangi lokasi kamp. Ditegaskan pula, tidak ada acara khusus untuk melepas Jin masuk kamp.
Meski demikian, tetap saja para penggemarnya datang ke gerbang kamp untuk ”melepasnya atau sekadar melihatnya untuk terakhir kali sebelum Jin memulai tugas wamil. Sekitar 300 aparat keamanan berjaga-jaga di area tersebut.
”Aku ingin menanti Jin dan melihatnya masuk kamp militer. Semoga semua menghasilkan yang terbaik buat dia,” ujar Mandy Lee, penggemarnya asal Hong Kong.
”Untuk sementara waktu, benar bahwa banyak penggemarnya akan menghabiskan hari-hari mereka dengan menangis,” kata seorang penggemarnya di Korsel. ”(Tanpa Jin) akan ada kekosongan besar pada diri saya,” ujar Nimah Mustafa (20), penggemarnya di Dubai, Uni Emirat Arab.
Pengaruh global
BTS didirikan pada 2013. Mereka mempunyai legiun penggemar di seluruh dunia yang mengidentifikasikan diri dengan sebutan ”Army”. Selain Jin, anggota BTS adalah RM, Suga, J-Hope, Jimin, V, dan Jungkook, anggota termuda dalam usia 25 tahun.
BTS melebarkan popularitas mereka di dunia Barat melalui megahit tahun 2020, ”Dynamite”. Ini merupakan lagu pertama mereka dalam Bahasa Inggris. Berkat lagu itu, BTS menempati peringkat teratas dalam daftar Billboard’s Hot 100. Konser-konser di luar negeri BTS selalu dipadati para penggemarnya. Tiket konser-konser mereka selalu ludes terjual.
Dengan pengaruh global yang mereka miliki, BTS diakui secara luas membawa peran yang lebih besar dibandingkan dengan diplomat atau selebritas lainnya dalam mengangkat citra Korsel di panggung internasional. BTS sudah menjadi bagian dari kekuatan lunak (soft power) Korsel.
Dengan pengaruh global yang mereka miliki, BTS diakui secara luas membawa peran yang lebih besar dibandingkan dengan diplomat atau selebritas lainnya dalam mengangkat citra Korsel.
Dengan pengaruh tersebut, mereka diundang hadir di forum Perserikatan Bangsa-Bangsa atau bertemu Presiden AS Joe Biden di Gedung Putih, Washington DC. BTS juga menjadi duta resmi ajang World Expo 2030 di Busan, Korsel. Pemerintah Korsel memberi kredit pada mereka berkat efek gelontoran miliaran dollar AS pada ekonomi Korsel.
Setelah Jin, enam anggota BTS lainnya juga akan mengikuti wamil silih berganti dalam beberapa tahun ke depan. Ini artinya, kelompok itu akan jeda dari tampil bersama selama beberapa tahun. Hal itu diumumkan BTS, Juni lalu. Saat mengumumkan keputusan tersebut, BTS menyebut alasan kelelahan, tekanan untuk selalu tampil, serta keinginan masing-masing anggotanya untuk berkarier solo.
Masa depan BTS dan K-Pop
Menurut analis, pengumuman tersebut sudah diperhitungkan terkait kewajiban mereka untuk mengikuti wamil. Diperkirakan, para anggota BTS akan bisa berkumpul lagi pada tahun 2025 saat ketujuh anggotanya telah menyelesaikan tugas wamil mereka.
Meski demikian, tetap muncul perdebatan: apakah selepas para anggotanya menyelesaikan wamil, BTS akan tetap moncer dan berkibar dengan kesuksesan seperti sebelumnya? Perdebatan ini mencuat lantaran sebagian bintang pria K-pop kesulitan memulai kembali karier mereka seusai menjalani wamil.
”Bagi industri K-Pop, mundurnya BTS akan menjadi persoalan besar,” kata Lee Taek-gwang, profesor komunikasi pada Universitas Kyung Hee.
Namun, dengan kesuksesan masif yang telah ditanam BTS, sebagian pengamat menyebut BTS akan menjadi pengecualian dari kecenderungan meredupnya K-pop pria seusai para anggotanya mengikuti wamil. ”(Mereka) telah meraup level tertentu popularitas, pengaruh, dan kredibilitas,” ujar Lee Ji-young, pakar BTS dan profesor pada Hankuk University of Foreign Studies.
Menurut Cha Woo-jin, komentator K-pop lainnya, mengungkapkan, belum jelas apakah BTS akan menikmati popularitas yang sama sebagai satu grup K-pop setelah para anggotanya menyelesaikan wamil. Yang pasti, Cha yakin, pengaruh global K-Pop tidak akan tergerus gara-gara awak BTS mengikuti wamil. Masih ada kelompok-kelompok K-pop lainnya, seperti Blackpink, Stray Kids, dan aespa, yang bisa makin bersinar. (AP/AFP/REUTERS)