Para Mantan Presiden AS "Turun Gunung" Demi Kampanye Pemilu Sela
Saking pentingnya posisi Pennsylvania, Presiden AS Joe Biden dan dua mantan presiden getol berkampanye untuk memperebutkan kursi di pemilu sela.
Oleh
LARASWATI ARIADNE ANWAR
·3 menit baca
AFP/SAUL LOEB
Mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama berjabat tangan dengan Presiden Joe Biden saat berkampanye untuk kandidat anggota Senar dari Partai Demokrat John Fetterman di Philadelphia, Pennsylvania, pada Sabtu (5/11/2022).
PITTSBURGH, MINGGU - Tiga mantan presiden Amerika Serikat sibuk berkampanye untuk partai masing-masing di pemilihan umum sela. Mereka memperebutkan suara yang bisa menentukan arah pemilihan umum presiden tahun 2024.
Pada hari Sabtu (5/11/2022) waktu AS atau Minggu (6/11/2022) waktu Indonesia, Presiden AS Joe Biden bersama Presiden AS 2008-2016 Barack Obama berkampanye untuk Partai Demokrat di kota Pittsburgh, Negara Bagian Pennsylvania. Masih di negara bagian yang sama, di Latrobe, Presiden 2017-2021 Donald Trump berkampanye untuk Partai Republik. Adapun Presiden 1993-2001 Bill Clinton berkampanye untuk Demokrat di New York.
AS akan mengadakan pemilihan umum sela pada Selasa (8/11/2022). Sebelumnya, di bulan Juni, negara tersebut mengadakan pemilu legislatif dan pemilu kepala daerah. Akan tetapi, ada beberapa gubernur maupun anggota Senat yang memasuki masa pensiun sehingga pemilu sela diadakan.
Perebutan kursi di Senat ini penting bagi Biden. Apabila mayoritas anggota Senat dari Demokrat, kemungkinan segala agenda pemerintahan yang telah ia susun akan berjalan lancar. Senat juga akan berpengaruh menetapkan apabila Biden bisa mencalonkan diri lagi dalam pilpres 2024.
AFP/MARK MAKELA/GETTY IMAGES
Presiden Joe Biden dan mantan Presiden Barack Obama menyambut para pendukung demokrat saat kampanye mendukung kandidat Senat asal Pennsylvania John Fetterman dan kandidat gubernur, Josh Shapiro di Liacouras Center, Sabtu (5/11/2022).
Sementara itu, posisi gubernur penting dalam menentukan arah kebijakan negara bagian. Partai yang memenangi tampuk eksekutif negara bagian itu juga menentukan infrastruktur pilpres. Dalam aspek ini, Pennsylvania menjadi rebutan Demokrat dan Republik karena termasuk wilayah dengan dinamika perubahan suara tinggi. Pada pilpres 2021, Biden menang tipis dari Trump di negara bagian ini.
"Kesal dan ngambek itu tidak ada gunanya. Kita harus bertindak. Jangan sampai negara kita mundur setengah abad gara-gara orang-orang Demokrat tidak mau mencoblos," kata Obama.
Ia mengacu kepada kondisi AS di negara-negara bagian yang dikuasai oleh anggota Partai Republik. Berbagai program kesetaraan jender merosot, salah satu contohnya adalah penyediaan aborsi yang legal dan aman untuk para perempuan dengan kehamilan tidak diinginkan. Akibatnya, sebagian pendukung Partai Demokrat menjadi apatis terhadap negara.
Di Pennsylvania, Senator Republikan Pat Toomey memasuki masa pensiun. Kursinya di Washington diperebutkan oleh John Fretterman dari Partai Demokrat dan Mehmet Oz dari Partai Republik. Oz terkenal sebagai dokter kaum pesohor karena sering menjadi narasumber di acara bincang-bincang Oprah Winfrey.
AFP/WIN MCNAMEE/GETTY IMAGES
Seorang pendukung mantan Presiden Donald Trump, Kenneth Jaco tengah menunggu Trump yang akan hadir dalam kampanye di Arnold Palmer Regional Airport, Latrobe, Pennsylvania, pada Sabtu (5/11/2022).
Untuk posisi gubernur, Demokrat mencalonkan John Shapiro yang merupakan mantan jaksa wilayah. Adapun Republik mencalonkan Doug Mastriano, seorang purnawirawan tentara yang ultranasionalis. Keduanya berdasarkan opini publik Pennsylvania dianggap terlalu ekstrem. Shapiro misalnya, berencana mereformasi definisi pidana narkoba dengan mengecualikan beberapa aspek jenis narkoba. Publik menganggap tawaran kebijakan itu terlalu liberal.
Sejatinya, Pennsylvania merupakan kampung halaman keluarga Biden. Akan tetapi, reputasi dia menurun akhir-akhir ini. Masyarakat, terutama kelas pekerja marah karena Biden dianggap tidak bisa mengendalikan inflasi. Selain itu, Biden ingin segera menutup pembangkit listrik bertenaga fosil dan menggantinya dengan energi terbarukan. Padahal, pembangkit listrik bertenaga batubara merupakan sumber mata pencaharian sangat besar di Pennsylvania.
AFP/WIN MCNAMEE/GETTY IMAGES
Kandidat Senat Partai Republik dari Pennsylvania Dr. Mehmet Oz saat berkampanye bersama mantan Presiden Donald Trump di Arnold Palmer Regional Airport, Latrobe, Pennsylvania pada Sabtu (5/11/2022).
Situasi bagi kubu Republik di Pennsylvania juga tidak dijamin cerah. Trump mengusung Oz. Akan tetapi, dokter kalangan artis ini membuat sangsi para pendukung kader tersebut. Oz dianggap terlalu dekat dengan Trump sehingga kurang diminati kelompok Republik intelektual. Adapun bagi Republikan kelas pekerja Oz dianggap terlalu liberal karena bagian dari dunia hiburan.
"Reputasi Trump di kalangan sebagian anggota Partai Republik tercemar gara-gara kasus kerusuhan di Gedung Capitol 6 Januari 2021," Kata Ketua Partai Republik Cabang Westmoreland, Pennsylvania, Bill Bretz.
Meskipun pandangan Partai Republik terhadap dirinya terbelah, tidak menyurutkan keinginan Trump untuk mencalonkan diri lagi di pilpres 2024. Ia meyakini masih memiliki banyak pendukung.
"Melihat keadaan negara sekarang, saya sangat sangat sangat mungkin melakukannya lagi (mencalonkan diri). Oke? Sangat sangat mungkin," kata Trump di Latrobe. (AP)