Presiden Jokowi-Raja Eswatini Bahas Penguatan Kerja Sama Ekonomi
Perusahaan Indonesia yang bergerak di bidang ”wellness” spa di Eswatini menjadi pembuka dari berbagai kerja sama antara Indonesia dan Eswatini di bidang lainnya.
Oleh
MAWAR KUSUMA WULAN
·3 menit baca
JAKARTA,KOMPAS — Presiden Joko Widodo menerima kunjungan Raja Eswatini, Raja Mswati III, di Istana Merdeka, Jakarta, hari ini (24/8/2022). Dalam pertemuan tersebut, kedua pemimpin membahas upaya peningkatan kerja sama ekonomi kedua negara. Indonesia dan Eswatini berencana akan menandatangani kerja sama penguatan hubungan bilateral, terutama di bidang ekonomi.
”Kunjungan ini sebenarnya gabungan antara kunjungan dalam rangka wisata, holiday (liburan), tetapi juga digunakan oleh Raja Eswatini untuk melakukan pertemuan dengan Bapak Presiden dan membahas upaya untuk meningkatkan kerja sama di antara kedua negara, khususnya di bidang ekonomi,” ujar Menteri Luar Negeri Retno Marsudi yang turut mendampingi Presiden Jokowi selama pertemuan, Rabu (24/8).
Turut mendampingi Presiden dalam pertemuan itu Sekretaris Kabinet Pramono Anung. Adapun Raja Mswati III didampingi oleh Menteri Luar Negeri Eswatini Thulisile Dladla.
Retno menjelaskan, satu hal yang sudah ada kemajuan dari pertemuan terakhir kedua pemimpin pada 2019 sampai sekarang adalah sudah adanya perusahaan Indonesia yang bergerak di bidang wellness spa yang berada di Eswatini.
Menurut Retno, kehadiran bisnis spa itu menjadi pembuka dari berbagai kerja sama di bidang lainnya. ”Di dalam pertemuan tadi, Raja Eswatini mengatakan, dari perusahaan wellness yang berada di Eswatini ini, rencananya Eswatini akan mengimpor kosmetik-kosmetik produk Indonesia,” ujar Retno.
Selain itu, Presiden Jokowi berbicara mengenai bagaimana swasta dan BUMN kedua negara dapat mempererat kerja sama. Menurut rencana, kedua negara akan menandatangani kerja sama penguatan hubungan bilateral, terutama di bidang ekonomi. ”Kami dua menteri luar negeri ditugaskan untuk mempersiapkan dokumen tersebut,” ucapnya.
Kunjungan Raja Mswati III ke Indonesia ini bukan kunjungan yang pertama. ”Jadi, walaupun pembicaraannya singkat, pembicaraannya fokus pada upaya untuk peningkatan kerja sama ekonomi, termasuk di dalam bidang infrastruktur, energi, pariwisata, dan juga dari aspek kesehatan,” kata Retno.
Menurut Retno, Raja Mswati III pernah mengunjungi Indonesia pada 2002, 2003, 2007, 2008, 2015, dan 2019. Raja Mswati III menjadi salah satu pemimpin dari sejumlah negara yang hadir dan menyampaikan selamat atas pelantikan Jokowi dan Ma’ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden Indonesia 2019-2024, Minggu (20/10/ 2019).
Pada Jumat (24/4/2015), Raja Mswati III juga menjadi perwakilan dari Afrika yang hadir dalam penutupan Peringatan 60 Tahun Konferensi Asia Afrika di Gedung Merdeka, Bandung. Semangat KAA 1955, enam dekade lalu, kembali menggelora dalam penutupan yang berlangsung khidmat, lancar, dan penuh persahabatan.
Semangat itu juga tertuang dalam Pesan Bandung, hasil pertemuan yang ditandatangani secara simbolis oleh tiga kepala negara mewakili negara peserta, yakni Presiden Joko Widodo, didampingi Presiden Tiongkok Xi Jinping sebagai wakil Asia dan Raja Swasi Mswati III sebagai wakil Afrika. Pesan ini berisi komitmen kerja sama baru, revitalisasi penguatan kemitraan Asia Afrika, serta solidaritas politik, kerja sama ekonomi, dan sosial budaya sebagai tiga pilar utama.