Pelosi Mendarat di Taiwan, China Umumkan Operasi Militer
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat AS Nancy Pelosi mengabaikan peringatan keras Pemerintah China dengan tetap berkunjung ke Taiwan. Militer China mengumumkan siaga penuh dan menggelar ”operasi militer dengan sasaran”.
Oleh
LUKI AULIA DARI SHANDONG, CHINA, MUHAMMAD SAMSUL HADI
·4 menit baca
AP/CHIANG YING-YING
Sebuah papan reklame di Taipei, Taiwan, Selasa (2/8/2022), menayangkan ucapan selamat datang kepada Ketua DPR AS Nancy Pelosi.
TAIPEI, SELASA — Ketua Dewan Perwakilan Rakyat AS, Nancy Pelosi, Selasa (2/8/2022) malam, mendarat di Taiwan. Ia merupakan pejabat level tertinggi AS yang berkunjung ke pulau, yang diklaim oleh China, itu dalam 25 tahun terakhir.
Setelah mendarat, Pelosi merilis pesan bahwa komitmen AS terhadap Taiwan yang demokratis lebih penting daripada sebelumnya. ”Kunjungan delegasi kongres kami ke Taiwan menghormati komitmen Amerika yang teguh dalam mendukung demokrasi Taiwan yang bersemangat,” demikian pernyataan Pelosi.
”Solidaritas Amerika bersama 23 juta rakyat Taiwan hari ini lebih penting daripada sebelumnya, ketika dunia menghadapi pilihan antara autokrasi dan demokrasi,” lanjut Pelosi.
Tak lama setelah Pelosi mendarat, Kementerian Pertahanan China mengumumkan kesiagaan penuh. Mereka menyatakan akan melancarkan operasi militer dengan sasaran tertentu. Komando Palagan Timur Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) China juga mulai menggelar operasi militer bersama di dekat Taiwan, mulai Selasa malam. Disebutkan, mereka akan meluncurkan rudal-rudal konvensional di perairan laut sebelah timur Taiwan.
Tayangan siaran langsung televisi memperlihatkan, Pelosi (82) mendarat di Bandar Udara Songshan, Taipei, setelah terbang dengan pesawat militer AS. Ia disambut oleh Menteri Luar Negeri Taiwan Joseph Wu.
Pelosi tengah memimpin delegasi Kongres AS dalam kunjungan ke Asia. Sesuai jadwal yang diumumkan dalam laman DPR AS, kunjungan ke Asia hanya menyebutkan lawatan ke Singapura, Malaysia, Korea Selatan, dan Jepang.
AP PHOTO
Ketua DPR AS Nancy Pelosi keluar dari pesawat setelah mendarat di Taipei, Taiwan, Selasa (2/8/2022).
Kunjungan Pelosi ke Taiwan meningkatkan ketegangan antara China dan AS. China mengklaim Taiwan sebagai bagian dari teritorialnya. Kunjungan pejabat dari negara asing dipandang Beijing sebagai pengakuan atas kedaulatan Taiwan.
Jubir Kementerian Luar Negeri China pekan ini menyebut kunjungan Pelosi ke Taiwan sebagai ”campur tangan yang kasar atas urusan dalam negeri China”. Ia memperingatkan, ”Tentara Pembebasan Rakyat China tidak akan berpangku tangan.”
Pemerintah China telah memperingatkan Washington bakal mengambil tindakan tegas dan keras jika Pelosi tetap mewujudkan rencana kunjungan ke Taiwan. Pemerintahan Presiden AS Joe Biden tidak secara eksplisit meminta Pelosi membatalkan rencana berkunjung ke Taiwan. Washington berupaya meyakinkan Beijing bahwa tidak ada perubahan dalam kebijakan AS terkait masalah Taiwan dengan tetap berpegang pada ”kebijakan satu China”.
China protes keras
Kementerian Luar Negeri China dalam pernyataan tertulisnya, Selasa (2/8/2022), menegaskan, kunjungan Pelosi merupakan pelanggaran serius terhadap prinsip ”satu-China” dan ketentuan dari tiga komunike bersama China-AS. Ini berdampak parah pada fondasi hubungan politik China-AS dan melanggar kedaulatan dan integritas teritorial China.
Beijing menyebut, kunjungan Pelosi sangat merusak perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan sekaligus mengirimkan sinyal yang sangat salah kepada gerakan separatis untuk ”kemerdekaan Taiwan”. ”China dengan tegas menentang dan mengecam keras hal ini dan membuat demarche serius dan protes keras ke AS,” sebut pernyataan itu.
AFP/SAM YEH
Sebuah pesawat militer AS yang membawa Ketua DPR AS Nancy Pelosi bersiap mendarat di Bandar Udara Sungshan di Taipei, Taiwan, Selasa (2/8/2022).
China tetap berpandangan hanya ada satu China di dunia dan Taiwan adalah bagian yang tidak dapat dipisahkan dari wilayah China. Kemenlu China menyebutkan Pemerintah Republik Rakyat China adalah satu-satunya pemerintahan sah yang mewakili seluruh China.
Pemerintah China mengingatkan pada tahun 1979, AS sudah membuat komitmen yang jelas melalui Komunike Bersama tentang Pembentukan Hubungan Diplomatik yang menyebutkan AS mengakui Pemerintah RRC sebagai satu-satunya Pemerintah China yang sah.
Dalam konteks ini, rakyat AS akan mempertahankan budaya, komersial, dan hubungan tidak resmi lainnya dengan rakyat Taiwan. Kongres, sebagai bagian dari Pemerintah AS, secara inheren berkewajiban mematuhi kebijakan satu-China dari Pemerintah AS dan menahan diri untuk tidak melakukan pertukaran resmi dengan wilayah Taiwan China.
”Urusan Taiwan ini murni urusan internal China dan tidak ada negara lain yang berhak bertindak sebagai hakim atas urusan Taiwan. China sangat mendesak AS untuk berhenti memainkan ’kartu Taiwan ’ dan menggunakan Taiwan untuk menahan China, ” sebut pernyataan Kemenlu China.
AP/TAIWAN MINISTRY OF FOREIGN AFFAIRS
Ketua DPR AS Nancy Pelosi (tengah) tiba di Taipei, Taiwan, Selasa (2/8/2022).
Polemik tentang kunjungan Pelosi ke Taiwan bertepatan dengan peningkatan aktivitas militer di seluruh kawasan. Beberapa cuitan di Twitter, yang belum bisa diverifikasi, memperlihatkan sebuah kereta logistik militer China mengangkut kendaraan tempur dan artileri berat yang diduga menuju ke wilayah pesisir terdekat dengan Taiwan.
Reaksi atas rencana kunjungan Pelosi ke Taiwan juga muncul dari Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA). Menggunakan platform Weibo, Komando Palagan Timur PLA merilis sebuah rekaman kesiapsiagaan militer Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara China untuk bertempur.
”Kami akan mengubur semua musuh yang menyerang wilayah kami. Kami siap bertarung. Maju menuju pertempuran bersama dan perang yang menang,” bunyi teks pendek yang menyertai rekaman itu. (AP/AFP/REUTERS/MHD)
------
KOREKSI:
Versi lama artikel ini menyebut "Jubir Kementerian Luar Negeri Taiwan" pada paragraf kedelapan. Bagian itu telah dikoreksi menjadi "Jubir Kementerian Luar Negeri China". Terima kasih, Redaksi.