Memasuki bulan kelima serangan ke Ukraina, Rusia makin mengintensifkan gempuran. Pada akhir pekan ini, hampir seluruh penjuru Ukraina dihujani Rusia dengan rudal, roket, dan artileri.
Oleh
HARRY SUSILO DAN KRIS MADA, DARI SUMY, UKRAINA
·5 menit baca
AFP/ANATOLII STEPANOV
Asap mengepul di atas kilang pengolahan minyak di luar kota Lysychansk, wilayah Luhansk, Ukraina timur, 23 Juni 2022, saat berlangsung invasi militer Rusia ke Ukraina.
SUMY, KOMPAS — Rusia semakin gencar menyerbu Ukraina. Pasukan Rusia menembakkan hingga 1.000 rudal, roket, dan peluru artileri ke posisi-posisi pasukan Ukraina setiap jam. Kampung halaman Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy di Kryvy Rih, sekitar 350 kilometer tenggara ibu kota Kyiv, juga sudah berhari-hari dihantam rudal Rusia.
Menteri Pertahanan Ukraina Oleksii Reznikov mengatakan, gempuran itu untuk meruntuhkan moral pasukan Ukraina. ”Mereka memakai seribu proyektil per jam. Sumber daya mereka tidak terbatas. Ketidakterbatasan itu hanya bisa dihadang dengan senjata efektif yang tepat sasaran,” ujarnya, Sabtu (25/6/2022), di Kyiv.
Sepanjang Sabtu, penguasa darurat militer (PDM) di berbagai penjuru Ukraina melaporkan serangan rudal, roket, dan artileri Rusia. Moskwa menggunakan rudal laut dan udara, roket dari peluncur multilaras, dan artileri. Rusia juga masih menggunakan mortar.
Peningkatan serangan itu terjadi beberapa hari menjelang kunjungan Presiden Joko Widodo ke Ukraina. Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi telah mengumumkan Presiden akan ke Kyiv selepas menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi G7 atau kelompok tujuh negara industri terkaya di Elmau, Bavaria, Jerman. Setelah melawat ke Kyiv, Jokowi juga akan menyambangi Moskwa, Rusia.
Retno dan Istana Kepresidenan belum mengumumkan lokasi kunjungan Presiden selama di Ukraina. Waktu kedatangan juga belum diungkap.
AP/EFREM LUKATSKY
Seorang anak menggendong anjing saat ia dan keluarganya dievakuasi dari area pertempuran dengan kereta di Pokrovsk, Ukraina timur, Sabtu (25/6/2022).
Pada Sabtu kemarin, PDM Kyiv dan dua provinsi tetangganya, yakni Zhytomir dan Chernihiv, sama-sama melaporkan adanya serangan rudal Rusia. Dalam pernyataan Intelijen Angkatan Bersenjata Ukraina diungkap, Rusia menggunakan pengebom jarak jauh Tu-22M3. Pesawat itu dipakai meluncurkan rudal ke Ukraina dari wilayah udara Belarus. Rusia, antara lain, juga menggunakan rudal-rudal Iskander, X-22, dan Oniks.
Sulit mencegat
Juru Bicara Kementerian Pertahanan Rusia Igor Konashenkov menyebut rudal Rusia menyasar markas pasukan Ukraina di Konstantinovka, Donetsk. Di sana terdapat pula warga Polandia yang berperang untuk Ukraina dan sejumlah peluncur roket multilaras Grad. Serangan juga diarahkan ke Nikolayev.
Angkatan Udara Ukraina mengakui sulit mencegat rudal-rudal itu. Rudal Oniks dan X-22 bisa melaju hingga 3.000 kilometer per jam. Jarak lurus dari ujung barat ke ujung timur Ukraina saja hanya 1.300 kilometer. Sebagai pembanding, jarak lurus sisi barat Taman Nasional Ujung Kulon di Banten ke sisi timur Taman Nasional Alas Purwo di Jawa Timur hanya 1.056 kilometer. Dari Monas di Jakarta ke Patung Merlion di Singapura pun jarak lurusnya hanya 896 kilometer.
Ukraina memantau hingga 30 rudal menyasar Zhytomir dan 20 rudal lainnya ke Chernihiv. Zhytomir di barat Kyiv, sedangkan Chernihiv di utara. Rudal darat dan udara yang menyasar Chernihiv ditembakkan dari wilayah Belarus.
KOMPAS
Operasi militer khusus yang digencarkan Rusia ke Ukraina belum juga menemui titik reda sejak awal invasi pada 24 Februari 2022. Perundingan perdamaian kedua pihak pun belum muncul kembali. Yang terjadi malah sebaliknya. Baru-baru ini, Kementerian Pertahanan Rusia, Jumat (24/6/2022) membagikan rekaman video yang menunjukkan rudal TOS-1A ditembakkan ke wilayah Ukraina.
PDM Zhytomir, Vitalii Bunechko, mengatakan, setidaknya 10 rudal Rusia dicegat pada Sabtu pagi. Sisanya mencapai dan meledak di sasaran. Ia tidak bersedia mengungkap apa saja sasaran rudal-rudal itu.
Sementara PDM Kryvy Rih, Oleksandr Vilkul, mengatakan bahwa berbagai kawasan di provinsi itu jadi sasaran roket, artileri, dan mortar Rusia. Kampung halaman Zelenskyy itu juga dilaporkan menjadi sasaran rudal jelajah yang ditembakkan Rusia dari laut. Kryvy Rih berjarak 350 kilometer tenggara Kyiv atau setara dengan jarak lurus dari Istana Merdeka ke Kebumen, Jawa Tengah.
Vilkul mengatakan, sasaran Rusia antara lain Bila Krinitsya, Shirokovskaya, dan Grechanopodovskaya. Otoritas Kryvy Rih juga mencatat serangan ke Shesternya, Velika Kostromka, dan Zelenodolsk. ”Puji Tuhan, di sana tidak ada korban jiwa,” katanya.
Sejak perang meletus pada 24 Februari 2022, Kryvy Rih sudah menjadi salah satu sasaran rudal dan artileri Rusia. ”Ingatkah pada sejumlah dugaan Ukraina akan kalah dalam 4 atau 7 hari? Kita telah bertahan 4 bulan dan menunjukkan kepada dunia bahwa kita bisa mengalahkan musuh. Ini perang semesta,” ujar Vilkul.
PDM Lviv, Maksym Kozytskyi, juga menyebut provinsi terbarat Ukraina itu menjadi sasaran enam rudal Rusia. Sejumlah lokasi di Distrik Yaroviv disasar dengan empat rudal. Sementara dua rudal dicegat artileri pertahanan udara Ukraina. Seluruh target diakui merupakan fasilitas militer.
Lviv menjadi pintu pelintasan utama barang dan orang Ukraina-Polandia. Selain pintu untuk menyalurkan bantuan kemanusiaan, Polandia juga menjadi pintu pasokan persenjataan dari Amerika Serikat dan sekutunya untuk Ukraina. Aneka persenjataan itu diterbangkan hingga ke Pangkalan Udara Rzesow, sekitar 80 km perbatasan Polandia-Ukraina.
Alasan penarikan
Sementara itu, Angkatan Bersenjata Ukraina akhirnya buka suara soal penarikan pasukan dari Sievierodonetsk, Luhanks. Juru Bicara Brigade Reaksi Cepat Garda Nasional Ukraina Kharyton Starskyi mengatakan, penyelamatan nyawa prajurit adalah alasan penyelamatan. ”Tidak masuk akal mempertahankan kota yang sudah 90 persen hancur,” ujarnya.
PDM Luhansk, Sergei Gaidai, mengumumkan penarikan pasukan Ukraina itu pada Jumat (24/6/2022). Seperti Starskyi, Gaidai juga mengatakan, penarikan itu demi keselamatan prajurit di lapangan. Dari Sievierodonetsk, prajurit dipindahkan ke pos pertahanan yang lebih baik.
Salah satu yang masih dipertahankan di Luhanks adalah Lysychansk. Kota di sebelah Sievierodonetsk itu kini dikepung Rusia dari setidaknya tiga penjuru. Desa-desa di sekitarnya sudah dikuasai Rusia atau setidaknya tidak lagi bisa dipertahankan pasukan Ukraina.
AFP/BAGUS SARAGIH
Kehancuran sebuah pembangkit sistem pemanas menyusul serangan rudal Rusia di Kostyantynivka, wilayah Donetsk, Jumat (24/6/2022).
Starskyi menyebut, akan lebih baik jika prajurit dari Sievierodonetsk dipindahkan ke Lysychansk. Kota tetangga Sievierodonetsk ini dinilai punya nilai strategis lebih baik. ”Di masa depan, kami akan melancarkan serangan balik ke Sievierodonetsk dari Lysychansk,” ujarnya.
Ia tidak menjelaskan bagaimana cara Ukraina mempertahankan Lysychansk. Seperti Sievierodonetsk, Lysychansk juga menjadi sasaran hujan artileri dan rudal Rusia. Setelah Sievierodonetsk jatuh, kini Moskwa memusatkan serangan pasukannya ke Lysychansk.
Sepanjang Jumat dan Sabtu, sebanyak 284 lokasi di Ukraina menjadi sasaran serangan Rusia. Selain pos pertahanan, gudang peluru dan tempat artileri menjadi target serangan. Di Donetsk, Rusia mengklaim menghancurkan 8 MLRS Uragan milik Ukraina. Seluruh peluncur itu dinyatakan digunakan untuk menembaki sejumlah wilayah yang dikendalikan milisi Republik Rakyat Donetsk (RRD).