Swiss memiliki hotel bintang nol, di mana tidak ada dinding, tanpa langit-langit atau pintu yang bisa memberikan privasi atau perlindungan. Kamar hotel dibuat bertujuan agar orang memikirkan masalah-masalah di dunia.
Oleh
DAHLIA IRAWATI
·2 menit baca
Valais
Selain menawarkan keelokan alam bagi wisatawan dalam dan luar negeri, Swiss juga menawarkan hal unik lain, yaitu ”hotel bintang nol”. Hotel unik itu dibuat dengan tujuan agar para tamu berpikir tentang masalah-masalah yang ada di dunia.
Hotel bintang nol tersebut bermula dari konsep instalasi karya seniman Swiss, Riklin bersaudara. Kamar di hotel tersebut pada dasarnya adalah tempat tidur ganda di atas panggung dengan dua meja samping tempat tidur dan lampu. Tidak ada dinding, langit-langit, dan pintu untuk memberikan privasi atau perlindungan.
Riklin memasang set kamar suite tersebut di pinggir jalan di sebelah stasiun pengisian bahan bakar untuk umum di Desa Saillon, di kanton Valais, sebelah selatan Swiss. ”Saya tidak bisa tidur” dan ”Kamar saya terlalu berisik” mungkin keluhan yang ditakuti pengelola hotel dari para tamu. Namun, bagi Riklin bersaudara, itulah inti dari instalasi seni hotel bintang nol terbaru mereka.
Tujuannya untuk membuat para tamu berpikir tentang masalah di dunia dan menginspirasi mereka untuk bertindak berbeda, kata saudara kembar itu. ”Tidur bukanlah intinya. Yang penting merefleksikan situasi dunia saat ini. Menginap di sini adalah pernyataan tentang perlunya perubahan mendesak dalam masyarakat,” kata Frank Riklin.
Para tamu diundang dalam keadaan ”setengah tidur” untuk mempertimbangkan topik-topik seperti perubahan iklim, perang, serta pencarian tanpa akhir umat manusia untuk kesempurnaan dan kerusakan yang ditimbulkan pada planet ini.
Kamar suite, yang dilengkapi dengan pelayan pribadi yang menawarkan minuman dan sarapan, tersedia mulai 1 Juli hingga 18 September 2022. Harga untuk tidur malam yang tidak sempurna tersebut sebesar 325 franc atau setara Rp 5 juta. Tertarik mencoba? (REUTERS)