Sensor Urine di Lift

Kencing sembarangan di tempat-tempat umum masih jadi persoalan di Massachusetts, Amerika Serikat. Oleh karena itu otoritas setempat meluncurkan program sensor urine di sejumlah lift di empat kota di wilayah itu.

Otoritas Transportasi Teluk Massachusetts atau Massachusetts Bay Transportation Authority (MBTA) akan meluncurkan proyek sensor urine di sejumlah lift di empat kota di Negara Bagian Massachusetts, Amerika Serikat. Proyek percontohan ini akan berjalan selama beberapa bulan, mulai Agustus 2022.

Masalah kencing di lift masih menjadi persoalan di Massachusetts. MBTA berharap persoalan itu bisa diatasi lewat program tersebut. Manajer Program MBTA Meghan Collins, Minggu (12/6/2022), mengatakan, sensor urine akan dipasang di langit-langit lift. Memiliki kipas, alat itu akan menyedot udara. Selanjutnya sensor akan mengidentifikasi saat urine terdeteksi di lift.

Selama proyek percontohan berjalan, sistem akan mengumpulkan data. MBTA pada saatnya akan mengevaluasi untuk membuat keputusan. Jika proyek percontohan sukses, program akan diperluas mulai akhir 2022.

Sensor urine di lift ini bukan konsep baru. Hampir satu dekade lalu, Otoritas Angkutan Cepat Metropolitan Atlanta meluncurkan program yang lebih kurang serupa. Menurut The Atlanta Journal-Constitution, sensor memicu lampu sorot, alarm, dan peringatan kepada polisi saat urine terdeteksi di lift. Program yang dianggap sukses itu akhirnya diperluas. (AP/LAS)

Baca juga : Kebahagiaan Bersama antara Anak-anak TK dan Anak-anak Penyu

Baca juga : Repotnya Tercebur ke Tangki Cokelat Raksasa

Baca juga : IKEA Norwegia Punya Daftar 800 Nama Bayi