logo Kompas.id
InternasionalAkibat Perang, Krisis Biaya...
Iklan

Akibat Perang, Krisis Biaya Hidup Global Memburuk

Saat ini sekitar 60 persen buruh atau pekerja memiliki pendapatan riil lebih rendah daripada sebelum pandemi Covid-19. Itu salah satu dampak invasi Rusia di Ukraina.

Oleh
PASCAL S BIN SAJU
· 5 menit baca
Warga sipil menyeberangi sungai di jembatan yang diledakkan Rusia di sisi utara Kyiv pada 1 Maret 2022.
AFP/ARIS MESSINIS

Warga sipil menyeberangi sungai di jembatan yang diledakkan Rusia di sisi utara Kyiv pada 1 Maret 2022.

NEW YORK, KAMIS — Perang Rusia dan Ukraina, yang kini memasuki bulan keempat, telah meningkatkan penderitaan jutaan orang di dunia akibat lonjakan harga pangan dan energi. Bahkan, mungkin bakal terjadi ledakan krisis multidimensi yang disumbangkan krisis keuangan, dampak pandemi Covid-19, dan perubahan iklim secara bersamaan.

Demikian laporan Platform Respons Krisis Global (GCRP) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Rabu (8/6/2022) di New York atau Kamis pagi WIB. Perang Rusia-Ukraina telah memperburuk krisis biaya hidup global yang tidak pernah terjadi dalam setidaknya satu generasi. Itu merusak harapan PBB mengakhiri kemiskinan ekstrem di seluruh dunia dan mencapai dunia yang lebih baik pada 2030.

Editor:
FRANSISCA ROMANA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000