Warga kaya Shanghai memanfaatkan kantong belanja dari butik-butik busana dan aksesori mahal untuk menerima paket makanan dan perangkat pemeriksaan selama karantina total terkait pandemi Covid-19 berlaku di kota itu.
Oleh
KRIS MADA
·2 menit baca
Shanghai
Warga Shanghai, China, mempunyai cara tersendiri untuk menghibur diri di tengah karantina Covid-19. Dilaporkan South China Morning Post, Sabtu (23/4/2022), jutaan penduduk di salah satu kawasan metropolitan China itu diwajibkan mengisolasi diri di tempat masing-masing. Perintah ini berlaku mulai 28 Maret 2022 sampai batas waktu yang belum ditentukan.
Sebagai kompensasi atas perintah tersebut, seperti sudah dilakukan terhadap penduduk kota lain yang diharuskan isolasi, pemerintah membagikan paket makanan dan perangkat pemeriksaan ke setiap rumah. Setiap orang diharuskan menyediakan kantong di pintu untuk menerima kiriman itu. Cara ini untuk mengurangi peluang interaksi antarmanusia selama proses pembagian paket.
Sejumlah warga kaya Shanghai memanfaatkan kantong belanja dari butik-butik busana dan aksesori mahal untuk menerima paket itu. Di pintu-pintu sejumlah apartemen terpasang kantong dari Chanel, Dior, Prada, hingga Louis Vuitton. Ada pula kantong dari toko asli China seperti Mao-Tai.
Beberapa orang memotret kantong itu lalu mengunggahnya ke media sosial. Ada warganet berkomentar bahwa kantong itu lebih mahal daripada pintu yang digantunginya.
Sebagian warganet menganggap foto kantong-kantong itu menghibur di tengah isolasi. Bahkan, ada yang berpendapat kantong itu cara menunjukkan selera pada produk adibusana.
”Indahnya Shanghai selalu teruji. Waktu karantina dilonggarkan, semua beramai-ramai ke kedai kopi. Ada juga yang antre tes sambil membawa anggur merah. Sekarang, warga kota menerima perangkat tes dalam kantong belanja busana mewah,” tulis salah seorang warganet.
Tidak ada yang bertanya, benarkah kantong itu didapat saat belanja di butik? Atau jangan-jangan kantong-kantong butik busana mahal itu hasil pemberian dari kenalan yang mengirimkan hal lain dalam kantong-kantong tersebut.