logo Kompas.id
InternasionalSetelah Bucha, Dugaan...
Iklan

Setelah Bucha, Dugaan Kejahatan Perang Terjadi di Kramatorsk

Komunitas internasional kembali mengecam Rusia menyusul serangan atas stasiun kereta di Kramatorsk, Ukraina. Sedikitnya 52 orang tewas akibat serangan itu.

Oleh
PASCAL S BIN SAJU
· 5 menit baca
Foto pada 8 April 2022 memperlihatkan stasiun kereta di Kramatorsk, Ukraina timur, setelah serangan roket yang menewaskan sedikitnya 50 orang. Serangan terjadi saat warga sipil menyelamatkan diri dari wilayah Donbas yang diserang pasukan Rusia.
AFP/FADEL SENNA

Foto pada 8 April 2022 memperlihatkan stasiun kereta di Kramatorsk, Ukraina timur, setelah serangan roket yang menewaskan sedikitnya 50 orang. Serangan terjadi saat warga sipil menyelamatkan diri dari wilayah Donbas yang diserang pasukan Rusia.

KIEV, SABTU – Rusia kembali dikecam dunia karena diduga dengan sengaja menyerang fasilitas sipil di Kramatorsk, ibu kota Donetsk, Ukraina timur. Serangan rudal yang menarget stasiun kereta Kramatorsk, yang digunakan untuk evakuasi warga sipil, itu telah menewaskan sedikitnya 52 orang.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, Jumat malam di Kiev atau Sabtu (9/4/2022) dini hari WIB, mengatakan, Rusia telah melakukan kejahatan perang lain setelah di Bucha. Dia menyerukan tanggapan global yang lebih tegas atas serangan Rusia yang menarget bangunan sipil sekaligus fasilitas publik.

Editor:
FRANSISCA ROMANA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000