Tiga pengusaha miliarder berlomba-lomba untuk mewujudkan perjalanan ke ruang angkasa. Ini membuka era baru perjalanan komersial ke ruang angkasa.
Oleh
Luki Aulia
·4 menit baca
AFP PHOTO / STAN HONDA
Dalam arsip foto 23 Januari 2008 ini terlihat pengusaha pendiri Virgin Galactic, Sir Richard Branson, menceritakan desain pesawat pengangkut Spaceship Two dan White Knight Two di Museum Sejarah Alam Amerika di New York, Amerika Serikat.
Misi perjalanan ke ruang angkasa rupanya tidak hanya menjadi ajang kompetisi antarnegara tetapi juga antarmiliarder di dunia. Pengusaha miliarder asal Inggris, Richard Branson, Kamis (1/7/2021), mengumumkan akan ikut jalan-jalan ke ruang angkasa sembilan hari lebih cepat dari rencana pesaingnya, pendiri perusahaan ritel Amazon.com Inc, Jeff Bezos, yang juga hendak jalan-jalan ke ruang angkasa.
Perusahaan pariwisata ruang angkasa milik Branson, Virgin Galactic, menjelaskan, Branson akan ikut dalam misi uji terbang VSS Unity yang dijadwalkan terbang pada 11 Juli mendatang. Jika berhasil, misi ini akan menjadi tonggak penting dalam kompetisi di era baru perjalanan ruang angkasa komersial yang dilakukan oleh pihak swasta. Kalau jadi berangkat sesuai dengan jadwal, berarti Branson akan mengalahkan Bezos yang juga mendirikan usaha pariwisata luar angkasa, Blue Origin.
Bezos dijadwalkan terbang pada 20 Juli mendatang bersama saudaranya, Mark; perempuan pilot perintis, Wally Funk (82); dan satu orang lagi yang tidak disebutkan namanya. Orang ini menang lelang ”tiket” seharga 28 juta dollar AS untuk ikut jalan-jalan ke luar angkasa.
”Virgin Galactic berada di garda terdepan industri ruang angkasa komersial yang akan membuka ruang bagi umat manusia dan mengubah dunia untuk selamanya,” kata Branson.
BLUE ORIGIN VIA AP
Ini merupakan kapsul Blue Origin yang akan digunakan untuk berjalan-jalan ke ruang angkasa oleh perusahaan milik Jeff Bezos.
Selain Bezos dan Branson, Direktur Eksekutif SpaceX Elon Musk juga hendak jalan-jalan ke luar angkasa, tetapi belum menetapkan jadwalnya. Musk meyakini perjalanan ke ruang angkasa akan menjadi tren karena biayanya akan bisa menjadi lebih murah dengan teknologi paling mutakhir. Menurut perkiraan UBS, pasar pariwisata ruang angkasa bisa bernilai 3 miliar dollar AS tahun 2030.
Berawak
Misi Branson pada 11 Juli itu akan menjadi uji terbang ke-21 untuk VSS Unity dan penerbangan luar angkasa berawak yang keempat di perusahaannya. Namun, misi Branson itu akan menjadi misi pertama yang membawa kru lengkap dengan dua pilot dan empat ahli, termasuk Branson. Sebelum Virgin membuka wisata perjalanan ruang angkasa komersial tahun 2022, akan ada dua kali uji terbang tambahan.
AFP PHOTO / VIRGIN GALACTIC
Foto 29 Mei 2018 milik Virgin Galactic ini menunjukkan pesawat Virgin Spaceship (VSS) Unity milik Branson.
Branson akan mengevaluasi pengalaman-pengalaman para astronot sebelumnya. Ia juga akan menjalani pelatihan, persiapan, dan penerbangan yang sama dengan yang akan dijalani astronot-astronot Virgin Galactic pada masa depan. Sepanjang perjalanan Branson akan disiarkan secara langsung.
Pesawat ruang angkasa yang digunakan Virgin Galactic bukan roket seperti biasanya, melainkan pesawat pengangkut yang ketika mencapai ketinggian tertentu akan melepaskan pesawat ruang angkasa yang lebih kecil, yakni VSS Unity yang kemudian meluncur sampai ke ruang suborbital, lalu meluncur kembali ke Bumi. ”Ini merupakan hasil penelitian, pembangunan, dan pengujian selama 16 tahun,” kata Branson.
Berbeda dengan Virgin Galactic, penerbangan pesawat Blue Origin lebih klasik dengan peluncuran vertikal setelah kapsul terpisah dari mesin pendorongnya. Kapsul itu kemudian akan berada di ketinggian 100 kilometer selama empat menit. Selama kurun waktu itu, kapsul akan berada dalam kondisi tanpa bobot dan para penumpangnya akan bisa melihat Bumi dari kejauhan. Pendorongnya akan kembali mendarat di landasan tak jauh dari lokasi peluncuran dan kapsulnya akan mengapung kembali ke permukaan Bumi dengan tiga parasut besar.
Tertua
Jika tak ada aral melintang, Wally Funk akan menjadi orang paling tua sepanjang sejarah yang pernah terbang ke ruang angkasa. Funk merupakan perempuan pertama yang mendapatkan pelatihan pada 1960-1961 untuk terbang ke ruang angkasa dalam misi Merkurius 13. Namun, ia kemudian batal terbang karena alasan jenis kelamin. ”Saya sudah tidak sabar,” kata Funk dalam rekaman video yang diunggah Bezos di akun Instagram.
AFP PHOTO/BLUE ORIGIN
Pesawat Blue Origin yang akan digunakan Jeff Bezos untuk berjalan-jalan ke ruang angkasa.
Sampai sejauh ini orang paling tua yang pernah terbang ke ruang angkasa adalah astronot AS, John Glenn, saat menjalankan misi dengan pesawat ruang angkasa Discovery tahun 1998. Pada waktu itu, ia terbang ke ruang angkasa pada usia 77 tahun. Funk merupakan pilot berpengalaman yang jam terbangnya sudah mencapai 19.600 jam. Ia juga perempuan pertama yang menjadi inspektur keselamatan udara di Badan Keselamatan Transportasi Nasional AS.
Ketika mengikuti program Mercury 13, Funk berhasil menjalani pelatihan lebih baik dan lebih cepat ketimbang peserta lain yang semuanya laki-laki. ”Saya dipanggil NASA empat kali. Waktu itu saya ingin sekali jadi astronot, tetapi tidak ada yang mau menerima saya. Saya pikir impian saya kandas,” kata Funk yang juga membeli tiket Virgin Galactic sejak beberapa tahun lalu. (REUTERS/AFP)