123 Hari Borgol Bersama Pun Tak Mampu Selamatkan Cinta Pasangan Ukraina
Dua sejoli Ukraina ini berupaya memperbaiki hubungan mereka yang retak dengan merantai tangan satu sama lain. Namun, setelah 123 hari menjalaninya, hubungan mereka berakhir kandas.
Oleh
Pascal S Bin Saju
·2 menit baca
Kharkiv
Pasangan muda Ukraina, Alexandr Kudlay dan Viktoria Pustovitova, telah menjalani eksperimen yang tidak lazim untuk memperbaiki hubungan mereka yang retak. Namun, setelah 123 hari memborgol tangan satu sama lain, hubungan keduanya tetap kandas.
Awalnya pada Hari Kasih Sayang atau Valentine Day, 24 Februari 2021, mereka memutuskan untuk memperbaiki hubungan yang suka putus-sambung dengan cara merantai tangan satu sama lain. Pustovitova memberi tangan kirinya untuk diborgol jadi satu dengan tangan kanan Kudlay.
Sejak itu mereka mendokumentasikan eksperimennya ke media sosial. Mereka melakukan segala hal bersama: mulai dari aktivitas di kamar mandi, berbelanja bahan makanan, hingga merokok. Pasangan dari kota Kharkiv, Ukraina, ini terlihat selalu bersama dalam berbagai aktivitas sehari-hari. Kelihatan harmonis dan lengket seperti prangko. Harian ini pun tak ketinggalan mencatat aksi ”borgol cinta” mereka.
Namun, seperti dilaporkan Reuters, Jumat (18/6/2021), pasangan itu akhirnya melepaskan rantai yang memborgol keduanya. Mereka mengatakan, eksperimen mereka menghasilkan kenyataan yang tidak menyenangkan. Hubungan mereka tidak bisa dipulihkan lagi. Kandas dan putus, seperti putusnya borgol mereka.
Pustovitova, yang awalnya menolak ide borgol, meneteskan air mata saat membicarakan perpisahan yang terakhir. ”Saya pikir ini akan menjadi pelajaran yang baik bagi kami, bagi pasangan Ukraina lainnya dan pasangan di luar negeri untuk tidak mengulangi apa yang telah kami lakukan,” katanya kepada Reuters dalam sebuah wawancara di Kiev, ibu kota Ukraina.
Gadis itu mengatakan bahwa dia sangat merindukan ruang pribadi. Ia juga mengaku tidak mendapat perhatian yang cukup dari pacarnya saat mereka diborgol bersama.
”Kami selalu bersama sepanjang hari. Tetapi, saya tidak mendapat perhatian apa pun dari Alexandr karena kami terus-menerus bersama. Dia pernah bilang ke saya, ’Aku merindukanmu’. Padahal, aku ingin mendengarnya,” kata perempuan yang berprofesi sebagai ahli kecantikan berusia 29 tahun itu.
Kudlay mengatakan, dirinya tidak menyesal melakukan tindakan putus asa untuk menyelamatkan hubungan mereka. Dia menambahkan, borgol membantunya memahami bahwa keduanya bukan ”orang yang berpikiran sama”.
”Kami tidak berada di gelombang yang sama, kami benar-benar berbeda,” kata pedagang mobil berusia 33 tahun itu.
Keduanya berencana untuk menjual borgol dalam lelang daring dan menyumbangkan sebagian uangnya untuk amal. Mereka melepas rantai dalam sebuah siaran di berita TV Ukraina. Perwakilan dari museum rekor Ukraina mengatakan, tidak ada pasangan di dunia yang berhasil melakukan hal serupa.
Foto terakhir mereka di Instagram, dengan lebih dari 7.800 pengikut, menunjukkan pasangan itu berdiri terpisah, melihat ke lantai. (REUTERS)