logo Kompas.id
InternasionalRiset Terbaru Tunjukkan Bukti ...
Iklan

Riset Terbaru Tunjukkan Bukti Pelanggaran HAM terhadap Etnis Uighur di China

Sebuah penelitian mengungkapkan adanya upaya terstruktur untuk mengurangi populasi kelompok etnis Uighur di China. Beijing menilai laporan itu karangan belaka.

Oleh
Laraswati Ariadne Anwar
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Z0eauLJzeBiKSDxS2hEkWsoaHg0=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F05%2FChina-Xinjiang-Birthrates_96196158_1620902356.jpg
AP PHOTO/MARK SCHIEFELBEIN

Siswa sekolah menari saat kelas musik di sebuah sekolah dasar saat acara kunjungan wartawan di kota Awati di Kashgar, wilayah otonomi Uighur di bagian barat China, 19 April 2021.

LONDON, SELASA — Penelitian terbaru yang dilakukan Adrian Zenz, warga negara Jerman anggota Yayasan Mengenang Korban Komunisme yang berbasis di Washington DC, Amerika Serikat, mengungkapkan adanya upaya terstruktur untuk mengurangi populasi kelompok etnis Uighur di Provinsi Xinjiang, China. Dalam penelitian yang akan diterbitkan di jurnal ilmiah Central Asian Survey itu, Zenz mengatakan, tindakan China dapat dikategorikan sebagai genosida atau penghilangan etnis tertentu.

Riset ini pertama kali diterbitkan di media arus utama secara eksklusif oleh kantor berita Reuters. Zenz merupakan peneliti yang bertahun-tahun fokus mengkaji kasus pelanggaran hak asasi manusia (HAM) terhadap etnis Uighur di Provinsi Xinjiang ataupun di China secara umum.

Editor:
Fransisca Romana
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000