logo Kompas.id
InternasionalPekerja Migran Indonesia...
Iklan

Pekerja Migran Indonesia Disekap dan Diperdagangkan di Irak

Sebanyak 13 perempuan pekerja migran dari Jawa Barat disekap di Duhok yang berada di wilayah Kurdistan Irak. Pekerja migran Indonesia masih rentan menjadi korban tindak pidana perdagangan orang.

Oleh
Laraswati Ariadne Anwar
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Vk6FPuNdszkI08f46B3o8LEtw04=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F09%2F6aa026a6-d130-400e-968b-a23c237166a1_jpeg.jpg
KOMPAS/PANDU WIYOGA

Barang bukti tindak pidana perdagangan orang diperlihatkan di Markas Polda Kepulauan Riau, Senin (9/9/2019).

JAKARTA, KOMPAS — Kementerian Luar Negeri beserta Kedutaan Besar Republik Indonesia di Baghdad tengah menyelidiki kasus tindak pidana perdagangan orang, yaitu penyelundupan sejumlah perempuan asal Indonesia ke Irak dengan iming-iming dipekerjakan sebagai asisten rumah tangga. Padahal, Pemerintah Indonesia sejak tahun 2015 menutup kerja sama pengiriman tenaga kerja ke semua negara di Timur Tengah.

”Ini jelas pelanggaran Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2017 tentang Perlindungan Pekerja Migran. Para pekerja kita diberangkatkan oleh calo atau sponsor di Indonesia,” kata Direktur Pelayanan dan Pelindungan Warga Negara Indonesia Kementerian Luar Negeri Judha Nugraha ketika dihubungi di Jakarta, Senin (24/5/2021).

Editor:
Fransisca Romana
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000