Memulihkan Lapangan Golf
Seorang penggemar olahraga golf di Wales menyisihkan waktunya untuk membersihkan sebuah lapangan golf yang dirancang oleh seorang arsitek terkemuka. Lapangan golf itu sebelumnya telah ditutup selama puluhan tahun.
Pembatasan gerak gara-gara pandemi Covid-19 tidak pernah bisa menghentikan kreativitas manusia. Bukti terbaru ditunjukkan Chris Powell (63) yang tinggal di Rhayader, Wales. Karena tidak boleh kumpul-kumpul di ruangan, ia menghabiskan paling sedikit 1.000 jam untuk mencari bekas lapangan golf tua. Waktu kecil, seperti diberitakan The New York Times edisi 16 Mei 2021, ia pernah mengetahui sejumlah lapangan golf yang salah satunya dirancang Alister MacKenzie di Rhayader. MacKenzie dikenal sebagai arsitek lapangan golf yang karya-karyanya masuk daftar lapangan golf terbaik di Bumi. Sayangnya, lapangan di Rhayader itu ditutup berpuluh tahun lalu. Penutupan itu memicu rasa penasaran Powell. Bersama seorang rekannya, Martin Mason (53), Powell pertama kali mengunjungi bekas lapangan golf rancangan Mackenzie itu pada akhir tahun 2020 dan menemukan sebagian bekas lapangan tersebut. Sejak itu, setiap beberapa hari, ia rutin mendatanginya. Total 1.000 jam dihabiskan Powell untuk membersihkannya. Kerja keras itu berhasil memulihkan semakin banyak bagian lapangan itu. Arsitek yang meneliti karya-karya MacKenzie, Neil Crafter, menyebut lapangan yang dipulihkan Powell memang rancangan MacKenzie. Setelah berbulan-bulan pembersihan ditambah konfirmasi Crafter, sejak pekan kedua Mei 2021 Powell dan sejumlah rekan bermain di lapangan itu. (RAZ)