logo Kompas.id
InternasionalJunta Semakin Tak Terkendali
Iklan

Junta Semakin Tak Terkendali

Junta militer Myanmar makin tak terkendali setelah kekerasan bersenjata yang terjadi Minggu (14/3/2021) menewaskan 38 warga. Dunia internasional harus segera bertindak.

Oleh
Mahdi Muhammad
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/7ViHWuyw2DUGBq9xHzC__2PV3rA=/1024x768/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F03%2FMyanmar_95086082_1615783288.jpg
AP PHOTO

Para pengunjuk rasa antikudeta militer di Myanmar membawa plakat berisi seruan penolakan pada kudeta dalam unjuk rasa di kota Mandalay, Myanmar, Senin (15/3/2021). Junta militer menetapkan status darurat militer.

YANGON, SENIN — Junta militer Myanmar makin tak terkendali. Kekerasan bersenjata terus terjadi saat junta mengumumkan pemberlakuan darurat militer di dua kota, Hlaing Tharyar Yangon dan kota tetangga Shwepyitha.

Menurut catatan Asosiasi Bantuan untuk Tahanan Politik (AAPP), Senin (15/3/2021), sedikitnya 38 orang tewas—hanya dalam satu hari, yaitu Minggu (14/3/2021)—dan puluhan lainnya terluka. Dalam catatan AAPP, korban tewas sebagian besar berada di Yangon, terutama di kota Hlaing Tharyar. Dua kota yang ditetapkan berada dalam situasi darurat militer itu merupakan kota industri, yang mayoritas merupakan pabrik garmen.

Editor:
Bonifasius Josie Susilo H
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000