logo Kompas.id
InternasionalWaktunya Afrika
Iklan

Waktunya Afrika

Di tengah citranya yang lekat dengan perang dan kekerasan, Afrika menawarkan peluang sebagai bakal pusat pertumbuhan. Sudah tepat, Indonesia memanfaatkan peluang tersebut.

Oleh
kris mada
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/OXyup_LbN-i8Qq_6BmbQ_rZp7Xc=/1024x682/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F04%2Fcovid-africa1_1586749257.jpeg
AP PHOTO/MULUGETA AYENE

Menteri Kesehatan Etiopia Lia Tadesse (kedua dari kiri) menerima sumbangan peralatan kesehatan dari Yayasan Jack Ma dan sejumlah konglomerat China, Minggu (22/3/2020), di Addis Ababa,. Peralatan itu dikirim dari Guangzhou, kota di China yang kerap disambangi warga Afrika.

Perang dan kekerasan melekat di benak banyak orang bila ditanya soal Afrika. Padahal, benua itu menawarkan kesempatan amat besar. Disebut benua termuda karena usia rata-rata penduduknya, Afrika menawarkan peluang bertumbuh bagi mereka yang berani datang ke sana.

Keberanian itu, antara lain, ditunjukkan PT Dirgantara Indonesia, PT INKA, PT Barata Indonesia, PT LEN, dan PT Merpati Nusantara Airlines. Di tengah pandemi Covid-19, lima BUMN itu menandatangani kesepakatan proyek bernilai total 11 miliar dollar AS.

Editor:
samsulhadi
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000