logo Kompas.id
InternasionalBanyak Pihak Desak Perang di...
Iklan

Banyak Pihak Desak Perang di Yaman Dihentikan Sekarang

Sedikitnya 400.000 anak Yaman akan tewas sebelum berusia 5 tahun, terutama karena gizi buruk yang amat parah. Di seluruh Yaman, 16 juta anak dari 29 juta penduduk akan kelaparan pada 2021.

Oleh
kris mada
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/ckXwvf8dbiq3Gps_8J1kq5fByQw=/1024x637/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F02%2FTOPSHOT-YEMEN-CONFLICT-FIRE-DISPLACED_94597005_1613662540.jpg
Kompas

Dalam foto pada 16 Februari 2021 ini, pengungsi Yaman berada di tempat penampungan yang terbakar di Hodeida, kota pelabuhan Yaman. Kota itu dikendalikan pasukan pemberontak Houthi. Perang yang meletus di Yaman sejak 2015 belum ada tanda akan berhenti.

Selain kematian dan kehilangan tempat tinggal, perang yang meletus sejak 2015 di Yaman membuat jutaan penduduknya kelaparan.  Memasuki 2021, Perserikatan Bangsa-Bangsa memperingatkan 16 juta orang dari 29 juta penduduk Yaman terancam kelaparan.

Kantor Bantuan Kemanusiaan PBB (OCHA) mengeluarkan peringatan baru pada Minggu (28/2/2021) siang waktu New York atau Senin pagi WIB. Lembaga itu menyebut, 8.000 orang kembali kehilangan tempat tinggal akibat pertempuran di Provinsi Marib. Mereka antara lain berasal dari kawasan Sirwah, wilayah Marib yang punya sedikitnya 14 lokasi penampungan yang didiami 30.000 pengungsi.

Editor:
Bonifasius Josie Susilo H
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000