logo Kompas.id
InternasionalDemo Lumpuhkan Bisnis, UE Siap...
Iklan

Demo Lumpuhkan Bisnis, UE Siap Jatuhkan Sanksi kepada Rezim Militer

Perlawanan rakyat Myanmar terus meningkat usai ancaman junta untuk bertindak keras atas demonstran. Uni Eropa mengumumkan siap menjatuhkan sanksi terhadap rezim militer Myanmar.

Oleh
Mahdi Muhammad
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/8qx18-0upy6tHXzNoz80q2WUIa8=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F02%2F13193986-ec83-4e3f-af81-f263ae730a4f_jpg.jpg
KOMPAS/HENDRA AGUS SETYAWAN

Pengunjuk rasa anti kudeta memenuhi jalan utama selama unjuk rasa di Mandalay, Myanmar, Senin (22/2/2021). Kematian empat orang, penangkapan lebih dari 500 orang, dan cedera dialami puluhan orang tidak menyurutkan niat warga melawan junta dengan menggelar unjuk rasa besar. AP Photo

NAYPYIDAW, SENIN --  Demonstrasi besar-besaran menentang pemerintahan militer melumpuhkan bisnis di Myanmar, Senin (22/2/2021). Ratusan ribu pengunjuk rasa kembali turun ke jalan di kota-kota besar dan juga kecil, mulai dari wilayah perbukitan di utara, dekat perbatasan dengan China, wilayah tengah, wilayah delta Sungai Irrawaddy, hingga wilayah selatan negeri itu.

Tiga pekan setelah melancarkan kudeta, junta gagal menghentikan unjuk rasa dan aksi pembangkangan sipil menuntut pembebasan Aung San Suu Kyi, penasihat negara yang ditahan bersama ratusan aktivis lain.

Editor:
samsulhadi, Pascal Bin Saju
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000