logo Kompas.id
InternasionalFBI Pastikan 500 Ton Amonium...
Iklan

FBI Pastikan 500 Ton Amonium Nitrat Penyebab Ledakan di Beirut

FBI membantu pemerintah Lebanon menyelidiki kasus ledakan di pelabuhan Beirut.

Oleh
Luki Aulia
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/NMPHLO5IW3GxTB_PNAqvliMuXUU=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F08%2FAP20218298937518_1596689194.jpg
AP PHOTO / HUSSEIN MALLA

Petugas penyelamat dan petugas keamanan bekerja di lokasi ledakan yang melanda pelabuhan Beirut, Lebanon, Rabu, 5 Agustus 2020.

BEIRUT, RABU —Hasil penyelidikan Biro Investigasi Federal AS (FBI) menemukan penyebab ledakan di pelabuhan Beirut, Lebanon, 4 Agustus 2020. Ledakan yang menewaskan lebih dari 200 orang itu dipastikan berasal dari 500 ton amonium nitrat yang disimpan di dalam salah satu gudang pelabuhan.

Perdana Menteri Lebanon Hassan Diab, yang mengundurkan diri setelah peristiwa itu, pernah mengatakan, ada lebih dari 2.750 ton amonium nitrat bahan pembuatan pupuk disimpan di gudang pelabuhan. Zat kimia yang berbentuk seperti butiran pasir dan tidak berbau itu disimpan secara sembarangan selama enam tahun di dalam gudang.

Editor:
Pascal Bin Saju
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000