logo Kompas.id
InternasionalTuntutan Rakyat agar PM...
Iklan

Tuntutan Rakyat agar PM Prayuth Mundur Semakin Kencang

Tuntutan agar Perdana Menteri Prayuth Chan-O-Cha mundur dari jabatannya semakin kencang. Sebanyak 10.000 orang diperkirakan hadir dalam demonstrasi besar di Bangkok, Minggu sore ini.

Oleh
Mahdi Muhammad
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/gxWripHJgdTRBesWMuOrV-9QWCk=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F08%2FTHAILAND-POLITICS_91182017_1597567028.jpg
LILLIAN SUWANRUMPHA/AFP

Beberapa pengunjuk rasa anti-pemerintah di Thailand memerankan lagi adegan kematian aktivis Kaos Merah tahun 2010 akibat penumpasan militer dalam sebuah aksi para aktivis prodemokrasi di Bangkok, 16 Agustus 2020. Mereka menuntut PM  Prayuth Chan-ocha mundur dari jabatan.

BANGKOK, MINGGU — Sekitar 10.000 orang diperkirakan berpartisipasi dalam demonstrasi untuk menentang pemerintahan Perdana Menteri Thailand Prayuth Chan-ocha, Minggu (16/8/2020) sore. Aksi berlangsung di Monumen Demokrasi, ibu kota Bangkok.

Tidak hanya meminta pemerintahan PM Prayuth mundur. Para aktivis prodemokrasi juga mendesak agar peraturan perundangan yang menguntungkan militer, khususnya Konstitusi 2017, ditulis ulang.

Editor:
Pascal Bin Saju
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000