logo Kompas.id
InternasionalTrump Tunda Sanksi China
Iklan

Trump Tunda Sanksi China

Trump menandatangani aturan yang menjadi dasar sanksi baru terhadap China karena kasus Uighur. Trump berkeras bahwa ia berwenang memutuskan cara pelaksanaan aturan itu.

Oleh
kris mada
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/7GFL3rDZow5tghxhzg1kH8UC0HM=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2FFILES-US-POLITICS-BOOK-BOLTON-CHINA-TRUMP_89922012_1592501086.jpg
AFP/NICOLAS ASFOURI

Dalam foto yang diambil pada 9 November 2017 ini, tampak Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyambut Presiden China Xi Jinping saat mereka bertemu di Balai Agung Rakyat, Beijing.

WASHINGTON, SENIN — Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengakui penundaan sanksi kepada pejabat China. Trump menjadikan perundingan perjanjian dagang sebagai alasan menunda sanksi yang disiapkan terkait dugaan kekerasan terhadap etnis Uighur.

”Kita di tengah (membahas) perjanjian dagang besar. Saya membuat kesepakatan besar, potensi pembelian 250 miliar dollar AS,” ujarnya dalam wawancara yang disiarkan pada Minggu (21/6/2020) malam waktu Washington atau Senin pagi WIB.

Editor:
Bonifasius Josie Susilo H
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000