logo Kompas.id
InternasionalDilema Duterte Menghadapi...
Iklan

Dilema Duterte Menghadapi China

Oleh
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/hoedveeagkZYct2TxD0GAjvUrZk=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F04%2F77353067_1554477847.jpg
REUTERS/ERIK DE CASTRO

Tentara Filipina berdiri siaga di depan bendera nasional Filipina di Pulau Thitu—atau Pulau Pagasa, menurut versi Filipina—di kawasan Laut China Selatan, 21 April 2017. Presiden Filipina Rodrigo Duterte, Kamis (4/4/2019), mengingatkan China agar tidak ”menyentuh” Pulau Pagasa.

manila, jumat Menyikapi perkembangan situasi di Pagasa,    Presiden Filipina Rodrigo Duterte mencoba mengambil sikap tenang tetapi tegas. Dalam pidato Kamis (4/4/2019), Duterte mengingatkan China akan hubungan baik antara Manila dan Beijing. Namun, jika ada pulau yang dikuasai Filipina di Laut China Selatan terancam, ”semuanya bisa berubah”.

”Saya berusaha memberi tahu China, Pagasa adalah milik kami. Jadi, mari kita berteman, tetapi jangan sentuh Pulau Pagasa dan pulau-pulau lain. Jika tidak, semuanya bisa berubah,” kata Duterte.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000