Antrean Panjang dalam Pilpres di Maladewa
Maladewa memperpanjang pemungutan suara pemilihan presiden, Minggu (23/9/2018). Dalam pilpres ini, Abdulla Yameen sedang mencari masa jabatan lima tahun kedua. Komisi Pemilu Maladewa memperpanjang masa pemungutan suara selama tiga jam karena antrean panjang. Lebih dari 250.000 orang memenuhi syarat untuk memilih di sekitar 400 TPS di pulau-pulau karang di negara yang dikenal sebagai tujuan liburan mewah itu. ”Saya memilih untuk mengembalikan kesalahan saya pada 2013. Saya memilih untuk membebaskan Presiden Maumoon (Gayoom),” ujar Nazima Hassan. Pemilih lainnya, Abdul Rasheed Husain, mengaku memberikan suara untuk Yameen. Maladewa kini menjadi panggung persaingan antara India dan China, dengan Beijing telah mendukung pembangunan infrastruktur yang dijalankan Yameen sehingga memicu kekhawatiran Barat. Yameen memenjarakan saingan-saingannya, termasuk mantan presiden dan saudara tirinya, Maumoon Abdul Gayoom, dengan dakwaan mulai dari terorisme hingga korupsi. (REUTERS/ATO)