1.500 Orang Dievakuasi dari Hotel, Dua Stasiun Ditutup

AFP Photo

Stasiun kereta bawah tanah Charing Cross dan Waterloo East, yang menghubungkan komuter ke ibu kota London, ditutup setelah terdeteksi adanya kebocoran gas di pusat kota London.

LONDON, SELASA — Hampir 1.500 orang dievakuasi dari sebuah hotel dan kelab malam, sementara dua stasiun kereta di London, Inggris, ditutup menyusul adanya kebocoran gas.

”Gas yang bocor itu ditemukan dengan menggunakan peralatan deteksi dan kadar gas alam yang tinggi terdeteksi di udara,” kata juru bicara Pemadam Kebakaran London, Selasa (23/1) pagi.

”Sebagai tindakan pencegahan, sekitar 1.450 orang telah dievakuasi, mereka berasal dari hotel dan kelab malam,” ujar petugas tersebut.

Stasiun kereta Charing Cross dan Waterloo East, yang menjadi tempat singgah penumpang ke ibu kota London, juga ditutup, sementara kereta-kereta bawah tanah (Tube) tidak menyinggahi Charing Cross.

Strand, jalan utama yang menghubungkan Trafalgar Square dan Waterloo Bridge, juga ditutup dan orang-orang diminta untuk menghindari area tersebut.

Petugas pemadam kebakaran mengatakan, mereka belum mengetahui penyebab kebocoran gas tersebut, tetapi para insinyur sedang melakukan inspeksi.

Seorang juru bicara perusahaan gas Cadent mengatakan, pihaknya bekerja sama dengan layanan darurat dan sebagai tindakan pencegahan, zona pengecualian telah diberlakukan. (AFP/CAL)