Konsumsi probiotik bermanfaat tidak hanya untuk kesehatan saluran cerna, tetapi juga untuk kesehatan tubuh secara umum.
Oleh
SAMSURIDJAL DJAUZI
·5 menit baca
Istri saya sering diare. Oleh dokter keluarga, kami dianjurkan untuk mengonsumsi probiotik. Dia memakan beberapa makanan dan minuman yang banyak mengandung probiotik. Sekarang dia merasa baik, sudah tidak diare lagi. Meski saya bukan tenaga kesehatan, saya berusaha banyak membaca tentang probiotik ini. Ternyata menurut bacaan saya, probiotik adalah kuman yang menjaga keseimbangan kuman di usus kita sehingga pencernaan kita dapat berfungsi lebih baik.
Kemudian saya juga membaca bahwa probiotik tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan pencernaan, tetapi juga untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan. Bahkan, dikatakan juga, probiotik dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Menurut tulisan tersebut, probiotik memperbaiki penyerapan makanan dan secara tidak langsung probiotik juga ternyata dapat menjaga kekebalan tubuh.
Bagi saya, informasi tersebut merupakan informasi baru. Saya sudah lama melihat minuman yang merupakan probiotik, mengandung bakteri baik yang ada di usus kita. Selama ini, saya tak pernah mengonsumsi probiotik. Sekarang, saya ikut istri mengonsumsi probiotik. Saya sebenarnya lebih suka mengonsumsi probiotik yang alamiah dibandingkan dengan yang berbentuk obat seperti tablet. Mohon penjelasan Dokter makanan dan minuman apa saja yang banyak mengandung probiotik. Apakah probiotik ada dosisnya seperti obat yang lain? Saya juga sering membaca tentang prebiotik. Saya kurang jelas memahami perbedaan prebiotik dengan probiotik. Dapatkah Dokter jelaskan dengan sederhana?
Di supermarket banyak dijual minuman dalam bentuk yoghurt yang dipromosikan sebagai minuman yang mengandung probiotik. Harganya masih lumayan mahal. Apakah ada makanan atau minuman yang biasa dikonsumsi yang mengandung probiotik? Apakah probiotik ini aman dikonsumsi oleh anak-anak dan perempuan hamil? Adakah kontraindikasi probiotik? Bagaimana cara minum probiotik, apakah sebelum atau sesudah makan? Jika dikonsumsi bersamaaan dengan obat, apakah probiotik akan memengaruhi khasiat obat yang kita minum? Terima kasih atas penjelasan Dokter.
P di J
Probiotik memang merupakan topik yang banyak diperbincangkan di kalangan profesi kedokteran belakangan ini. Jika kita ikuti, cukup banyak penelitian mengenai probiotik yang dipublikasi di majalah kedokteran internasional. Kita cukup berbangga karena di antara publikasi internasional tersebut terdapat penelitian yang berasal dari Indonesia.
Probiotik merupakan kuman usus yang menjaga keseimbangan kuman usus yang baik dan tidak baik untuk kesehatan. Keseimbangan kuman usus dapat terganggu, misalnya, oleh penggunaan obat antibiotik terlalu lama. Beberapa penyakit termasuk penyakit otoimun seperti lupus juga dihubungkan dengan gangguan keseimbangan kuman usus ini. Mulai ada penelitian yang mengamati manfaat probiotik untuk mengendalikan lupus.
Anda benar, sekarang probiotik tak hanya dihubungkan dengan kesehatan saluran cerna, tetapi juga dihubungkan dengan kesehatan secara menyeluruh. Semakin banyak penyakit yang dihubungkan dengan gangguan keseimbangan kuman usus ini. Para peneliti juga mulai mengembangkan pemeriksaan kuman usus yang lebih menggambarkan keadaan kuman di usus kita. Umumnya pemeriksaan kuman usus menggunakan sekuensing DNA.
Probiotik merupakan kuman usus yang menjaga keseimbangan kuman usus yang baik dan tidak baik untuk kesehatan.
Salah satu manfaat probiotik memang untuk terapi berbagai penyakit. Terbuka kesempatan untuk menggunakan probiotik sebagai terapi atau sebagai tambahan terapi. Sudah tentu bagi masyarakat yang tak kalah pentingnya adalah peran probiotik dalam memelihara kesehatan kita dan mencegah penyakit.
Nah, sebelumnya kita coba pahami dulu dua istilah, yaitu prebiotik dan probiotik. Prebiotik adalah makanan yang mengandung serat tinggi yang dapat meningkatkan pertumbuhan probiotik. Seperti telah dikemukakan, probiotik adalah kuman usus yang dianggap merupakan kuman usus baik.
Dalam tubuh kita banyak sekali macam kuman usus yang ada dan kuman usus tersebut pada keadaan normal berada dalam keseimbangan. Jika keseimbangan tersebut terganggu, jumlah kuman usus yang dianggap baik menurun, dapat terjadi gangguan fungsi saluran cerna bahkan dapat terjadi penyakit, atau penyakit yang sudah ada akan bertambah berat.
Kuman usus kita yang merupakan probiotik, di antaranya, adalah Lactobacillus casei strain Shirota (Lcs), Bifidobacteria yang mempunyai banyak jenis, Streptococcus thermophilus, juga ada baktreri dari jamur Saccharomyces. Bakteri tersebut terdapat dalam makanan dan minuman. Minuman yoghurt dan kefir mengandung probiotik, sedangkan makanan yang mengandung probiotik adalah tempe, miso, serta kimchi.
Bagaimana dengan prebiotik, makanan yang mengadung serat tinggi yang dapat meningkatkan pertumbuhan probiotik? Cukup banyak buah dan sayur yang merupakan prebiotik, di antaranya, apel, pisang, asparagus, bawang merah, bawang putih, biji kakao, serta rumput laut. Dengan mengonsumsi makanan yang mengandung serat tinggi tersebut, probiotik dalam usus kita akan terjaga.
Umumnya konsumsi probiotik cukup aman. Kita juga dapat meningkatkan jumlah probiotik di usus dengan cara mengonsumsi prebiotik. Sebagaimana vitamin dan suplemen, meski konsumsi probiotik bermanfaat bagi tubuh dan efek sampingnya ringan, kita tetap harus waspada. Pilihlah probiotik baik yang berupa makanan, minuman, maupun obat yang telah mendapat izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM). Perhatikan labelnya, lihat masa kedaluwarsanya. Pada keadaan sakit atau pada ibu hamil sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum minum probiotik. Umumnya probiotik dapat dikonsumsi sebelum atau sesudah makan.
Probiotik biasanya tidak mempengaruhi khasiat obat lain jika diminum bersamaan. Probiotik dapat dikonsumsi setiap hari. Kita dapat memilih mengonsumsi probiotik dari makanan dan minuman yang mengandung probiotik dan sekarang juga tersedia probiotik dalam bentuk tablet. Berlainan dengan obat yang satuannya umumnya adalah mg, probiotik dosisnya ditentukan dari banyak koloni kuman yang terdapat dalam makanan atau minuman yang kita konsumsi .
Pada terapi penyakit tertentu mungkin akan ditambahkan probiotik untuk meringankan penyakit atau untuk mengurangi efek samping pengobatan. Sebenarnya, dalam budaya kita juga ada makanan daerah berupa susu difermentasi yang mengandung probiotik. Makanan tersebut hendaknya mendapat perhatian para peneliti kita. Jika memang bermanfaat, tentu patut kita pelihara.
Penelitian lain tentang probiotik mencoba melihat manfaat probiotik terhadap berat badan, depresi, serta demensia. Kita masih harus sabar menunggu sampai penelitian dapat menyimpulkan manfaat yang nyata dari probiotik pada keadaan-keadaan itu.
Gaya hidup sehat yang sudah kita kenal, yaitu makanan sehat dan jumlah kalori yang sesuai, olahraga teratur, tidur cukup, serta pengendalian stres harus tetap diamalkan. Sebagian orang juga menambah minum vitamin dan suplemen dan sekarang kita mulai mengenal probiotik. Sudah tentu kita dapat melengkapi gaya hidup sehat kita dengan vitamin, suplemen, termasuk probiotik.
Penelitian yang terus dilakukan terhadap probiotik nanti akan semakin memperjelas manfaat dan efek samping yang ada. Kita perlu peduli terhadap keberadaan probiotik serta manfaatnya, tapi juga jangan berharap terlalu berlebihan. Semoga Anda dan istri tetap sehat selalu.