logo Kompas.id
Ilmu Pengetahuan & TeknologiKrisis Iklim Tingkatkan Risiko...
Iklan

Krisis Iklim Tingkatkan Risiko Kesehatan

Laporan Lancet Countdown 2021 memberikan peringatan serius akan risiko kesehatan di masa depan terkait upaya pengendalian perubahan iklim dan pemulihan pascapandemi Covid-19.

Oleh
PRADIPTA PANDU
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/1w2GtsqjrJbzKGqn6cxAoDN--zA=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F12%2F20191201_ENGLISH-PERUBAHAN-IKLIM_B_web_1575204489.jpg
KOMPAS/P RADITYA MAHENDRA YASA

Peserta aksi membawa poster terkait berbagai macam isu lingkungan saat berjalan di Jalan Pemuda, Kota Semarang, Jawa Tengah, Jumat (29/11/2019). Pemanasan global, sampah plastik, hingga isu kesehatan mereka dengungkan agar masyarakat paham keadaan lingkungan mereka saat ini.

JAKARTA, KOMPAS — Upaya pemulihan Covid-19 yang tidak sesuai dengan Persetujuan Paris akan berimplikasi pada situasi kesehatan jangka panjang. Berbagai potensi peningkatan penyakit akibat perubahan iklim akan dihadapi  negara berkembang ataupun negara dengan indeks pembangunan manusia yang sangat tinggi.

Menurut laporan terbaru dari Lancet Countdown tentang kesehatan dan perubahan iklim yang dirilis Kamis (21/10/2021) malam waktu Indonesia, tidak adanya upaya integrasi mitigasi perubahan iklim ke dalam rencana pemulihan Covid-19 akan meningkatkan dan memperburuk risiko kesehatan masyarakat. Risiko ini akan dihadapi terutama oleh masyarakat yang terpapar kerawanan pangan dan air, gelombang panas, serta penyebaran penyakit menular.

Editor:
Ichwan Susanto
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000