logo Kompas.id
Ilmu Pengetahuan & TeknologiHujan Ekstrem di Musim...
Iklan

Hujan Ekstrem di Musim Pancaroba

Hujan ekstrem di sebagian Jawa bagian barat sehingga memicu banjir dipengaruhi kondisi atmosfer yang labil akibat fenomena gelombang Rosby ekuatorial, bukan oleh pergerakan Monsun Asia. Hujan masih berpeluang terjadi.

Oleh
Ahmad Arif
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/qzFi-bK6MRdHyKnFTFZACWTmEJc=/1024x704/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F09%2F7d97e491-2ef3-4088-a66b-62022e8b69c6_jpg.jpg
KOMPAS/ADITYA DIVERANTA

Anak-anak bermain di genangan air di sekitar kompleks perumahan Green Garden, Duri Kepa, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Selasa (22/9/2020). Lokasi ini menjadi salah satu dari beberapa wilayah yang dilaporkan tergenang karena hujan sejak Senin (21/9/2020).

JAKARTA, KOMPAS — Hujan ekstrem di sebagian Jawa bagian barat sehingga memicu banjir dipengaruhi kondisi atmosfer yang labil akibat fenomena gelombang Rosby ekuatorial, bukan oleh pergerakan Monsun Asia yang menandai masuknya musim hujan. Hujan deras yang menandai pancaroba ini masih berpeluang terjadi hingga musim hujan bulan Oktober mendatang.

Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), hujan terjadi cukup merata di wilayah Jakarta dalam dua hari terakhir. Curah hujan tertinggi di Jakarta dan sekitarnya pada Selasa (22/9/2020) terjadi di Setiabudi, Jakarta Selatan, yakni 201 milimeter (mm) per hari. Curah hujan ini bisa dikategorikan ekstrem.

Editor:
Ichwan Susanto
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000