logo Kompas.id
Ilmu Pengetahuan & TeknologiZona Wallacea, Awal Manusia...
Iklan

Zona Wallacea, Awal Manusia Beradaptasi dengan Laut

Arkeolog menemukan jejak penghunian 42.000 tahun lalu di Pulau Timor dan Alor. Ini bukti tertua jalur migrasi purba dari Zona Wallacea selatan ke Australia.

Oleh
Ahmad Arif
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/NoDDsc3_V1nEOim_XJpgFZEzqnU=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F01%2F20191208REN04_1578907190.jpg
KOMPAS/RENY SRI AYU

Ekspedisi Padewakang yang menyusuri jejak pelayaran pelaut Makassar ke Australia, resmi dimulai, Minggu (8/12/2019). Berangkat dari Pantai Losari, Makassar, kapal layar segi empat ini akan lalui rute Selayar,-Karompa-Larantuka-Alor-Wetar,-Babar-Saumlaki-Darwin-Elcho Island-Yirkala-Bawaka dengan rencana perjalanan selama sebulan.

JAKARTA, KOMPAS-Ditemukan bukti penghunian manusia modern di pesisir Pulau Alor dan Pulau Timor, Nusa Tenggara Timur, sejak 42.000 tahun lalu. Temuan arkeologis ini juga memberi petunjuk adaptasi manusia paling awal terhadap lingkungan pesisir di Zona Wallacea, yang menunjukkan peran penting kawasan ini dalam membentuk tradisi maritim.

Kajian ini dipublikasikan oleh Patrick Roberts, arkeolog dari Max Planck Institute for the Science of Human History, Jerman dan tim di jurnal Nature Communication pada 29 April 2020. Turut dalam publikasi ini, arkeolog Universitas Gadjah Mada (UGM) Mahirta.

Editor:
Aloysius Budi Kurniawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000