JAKARTA, KOMPAS — Pasokan BBM di Kota Palu pascagempa dan tsunami yang melanda daerah tersebut semakin aman dan lancar. Mulai Selasa (9/10/2018) ini, sudah ada 10 SPBU yang beroperasi selama 24 jam.
Unit Manager Communication dan CSR Pertamina Marketing Operation Region VII Roby Hervindo dalam siaran pers menyatakan, pengoperasian SPBU selama 24 jam akan terus bertambah seiring pulihnya infrastruktur SPBU dan jaringan listrik di Kota Palu. Meski demikian, Pertamina tetap menyiagakan genset di beberapa SPBU, mobil tangki dispenser, mobil tangki portabel, dan SPBU portabel yang digunakan.
Ia menambahkan, peningkatan layanan SPBU ini terus didukung dengan penambahan tenaga relawan operator, jaringan listrik, serta pasokan BBM yang disiapkan tiga kali lipat dari kebutuhan harian normal.
”Dengan dukungan berbagai pihak, kami optimalkan upaya pemulihan kebutuhan energi masyarakat. Apalagi, Senin (8/10/2018) kemarin warga Palu sudah diimbau agar kembali bekerja. Pelayanan di SPBU pun saat ini relatif lebih lancar,” kata Roby.
Sampai hari ini, sudah ada 15 SPBU dari 17 SPBU di Palu yang beroperasi normal. Adapun 10 SPBU yang beroperasi selama 24 jam antara lain SPBU 74.941.09 Talise di Jalan Yos Sudarso, SPBU 74.941.13 di Jalan Tawaeli, SPBU 73.941.08 di Jalan Soekarno-Hatta, SPBU 74.941.03 di Jalan Kartini, SPBU 74.942.08 di Jalan Maluku, SPBU 74.941.05 di Jalan RE Martadinata, dan SPBU 74.942.05 di Jalan Diponegoro.