logo Kompas.id
Ilmiah PopulerPembasahan Kembali Gambut...
Iklan

Pembasahan Kembali Gambut Tidak Menurunkan Produksi Sawit

Selama ini perkebunan sawit kerap mengeringkan gambut yang berisiko memicu kebakaran lahan. Studi baru menemukan bahwa sawit di Indonesia dapat dibudidayakan secara lebih berkelanjutan dengan membasahi lahan gambut.

Oleh
AHMAD ARIF
· 4 menit baca
Warga Sanggang melintas di jembatan di atas kanal atau saluran irigasi, Jumat (4/9/2020). Kanal besar itu merupakan sisa dari proyek Pengembangan Lahan Gambut tahun 1995 yang baru-baru ini diperbaiki pemerintah dalam rangka program lumbung pangan.
KOMPAS/DIONISIUS REYNALDO TRIWIBOWO

Warga Sanggang melintas di jembatan di atas kanal atau saluran irigasi, Jumat (4/9/2020). Kanal besar itu merupakan sisa dari proyek Pengembangan Lahan Gambut tahun 1995 yang baru-baru ini diperbaiki pemerintah dalam rangka program lumbung pangan.

JAKARTA, KOMPAS — Selama ini perkebunan sawit kerap mengeringkan gambut guna mendukung produksi, tetapi di sisi lain berisiko memicu kebakaran lahan. Studi baru menemukan bahwa sawit di Indonesia dapat dibudidayakan secara lebih berkelanjutan dengan membasahi kembali lahan gambut.

Penelitian yang diterbitkan di Journal of Applied Ecology pada Senin (14/3/2022) ini berupaya melihat restorasi lahan gambut tropis di Indonesia dan menyelidiki apakah pengelolaan ketinggian air di lahan gambut yang dikeringkan memengaruhi kelangsungan hidup kelapa sawit yang ditanam petani. Selain itu, peneliti juga melihat dampaknya bagi keanekaragaman spesies burung.

Editor:
ALOYSIUS BUDI KURNIAWAN
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000