logo Kompas.id
HumanioraPerubahan Iklim Tingkatkan...
Iklan

Perubahan Iklim Tingkatkan Risiko Penularan dan Kematian akibat DBD

Risiko penularan dan kematian akibat demam berdarah dengue di Indonesia semakin meningkat akibat perubahan iklim.

Oleh
DEONISIA ARLINTA
· 5 menit baca
Pasien demam berdarah dengue dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah dr TC Hillers Maumere pada Jumat (28/2/2020) pagi.
KOMPAS/FRANS PATI HERIN

Pasien demam berdarah dengue dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah dr TC Hillers Maumere pada Jumat (28/2/2020) pagi.

JAKARTA, KOMPAS — Indonesia merupakan salah satu negara endemis demam dengue. Risiko penularan dan kematian akibat dengue pun menjadi tinggi. Risiko itu semakin meningkat akibat dampak dari perubahan iklim. Karena itu, adaptasi demam dengue mutlak dilakukan, terutama untuk mencegah kematian akibat penyakit tersebut.

Data Kementerian Kesehatan per 18 Maret 2024 menunjukkan, total kasus demam berdarah dengue (DBD) sampai minggu ke-11 tahun 2024 mencapai 35.556 kasus dengan 290 kematian. Jumlah itu jauh lebih tinggi jika dibandingkan dengan 2023 pada periode yang sama. Kasus demam berdarah dengue pada minggu ke-11 tahun 2023 dilaporkan 15.886 kasus dengan 118 kematian.

Editor:
ALOYSIUS BUDI KURNIAWAN
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000