logo Kompas.id
HumanioraKedepankan Calon Presiden...
Iklan

Kedepankan Calon Presiden dengan Agenda Transisi Energi yang Berkeadilan

Dalam kontestasi Pemilihan Umum 2024, semua pihak, termasuk masyarakat sipil, perlu mengedepankan calon presiden, anggota legislatif, dan kepala daerah dengan agenda transisi energi yang berkeadilan.

Oleh
PRADIPTA PANDU
· 4 menit baca
Kincir-kincir angin berjajar milik Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) Tolo-1 di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, Sabtu (2/2/2019). PLTB berkapasitas 72 MW ini menjadi PLTB terbesar kedua di Indonesia setelah PLTB Sidrap yang berkapasitas 75 MW. Ada 20 kincir angin yang terpasang di PLTB ini.
KOMPAS/IWAN SETIYAWAN

Kincir-kincir angin berjajar milik Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) Tolo-1 di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, Sabtu (2/2/2019). PLTB berkapasitas 72 MW ini menjadi PLTB terbesar kedua di Indonesia setelah PLTB Sidrap yang berkapasitas 75 MW. Ada 20 kincir angin yang terpasang di PLTB ini.

JAKARTA, KOMPAS — Transisi energi merupakan salah satu upaya untuk mengendalikan perubahan iklim. Oleh karena itu, dalam kontestasi Pemilihan Umum 2024, semua pihak termasuk masyarakat sipil perlu mengedepankan calon presiden, legislatif, dan kepala daerah dengan agenda transisi energi yang berkeadilan.

Direktur Center of Economics and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira mengemukakan, hasil survei yang dilakukan Celios dan Unitrend menunjukkan bahwa krisis iklim sudah sangat mendesak untuk ditangani, terutama di luar Jawa. Bahkan, 60 persen masyarakat menilai pemerintah belum mampu merumuskan kebijakan untuk mencegah krisis iklim.

Editor:
ALOYSIUS BUDI KURNIAWAN
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000